Network
KABAR JOGLOSEMAR - Video buatan komika Pandji Pragiwaksono kembali menjadi pembicaraan warganet. Rupanya Pandji berdiskusi dengan rekan-rekannya yang memiliki pengalaman dengan FPI.
Ada potongan video yang menjadi viral di media sosial sehingga orang-orang jadi salah menilai.
Video berjudul “FPI DIBUBARIN PERCUMA? feat AFIF XAVI & FIKRI KUNING” itu diunggah Pandji di YouTube pada 4 Januari 2021 lalu.
Baca Juga: Referensi 10 Hadiah Valentine yang Romantis, Nggak Selalu Cokelat
Baca Juga: Ternyata Pusat Gempa di Sulbar Tahun 2021 dan 1969 Berdekatan, Ini Risiko Menurut BMKG
Pandji memang membahas tentang Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) serta pembubaran FPI. Mulanya, Fikri menceritakan kalau sempat bergabung dan mengikuti aktivitas FPI saat 212 tahun 2016.
Ternyata, FPI resmi telah dibubarkan oleh pemerintah tanpa proses pengadilan, kata Pandji. Fikri menjelaskan kalau memang ikut FPI circle pertemanannya.
Demikian juga Afif mengakui tinggal Petamburan, dimana 80 persen orang di lingkungan tempat tinggalnya adalah FPI. Keluarganya juga pro FPI.
Baca Juga: Daerah Zona Merah Melonjak, Penerapan PPKM Jawa Bali Diperpanjang
Namun, ia mengakui tidak bergabung organisasi FPI namun ia hanya melihat peristiwa dan mendengarkan obrolan di sekitarnya saja. Pandji meminta Fikri dan Afif meminta tanggapan mereka tentang FPI.
"Di beberapa bagian Jakarta di kampung-kampung Betawi, para ibu-ibu lebih rela anaknya dititipin ke FPI daripada mabuk nggak jelas, ngaji aja sama FPI," ungkap Pandji dalam video dikutip KabarJoglosemar.com.
Fikri dan Afif membenarkan daripada nggak jelas mending ikut pengajian FPI. Meskipun disipipi ceramah, namun mereka mengaji.
Baca Juga: Gempa Bumi hingga Banjir di Indonesia Sudah Diprediksi BMKG Sejak Oktober 2020
Baca Juga: Indonesia Dilanda Bencana, BMKG Peringatkan Potensi Multirisiko Terjadi Sampai Maret
Lebih lanjut, Pandji mengatakan tentang alasan kenapa FPI bisa dekat dengan masyarakat. Namun, kondisi berbeda dengan Muhammadiyah dan NU.
"Pintu rumahnya FPI kebuka untuk warga, jadi orang kalau mau dateng bisa, 'lu mau apa, lu ngobrol sama gua', yang NU sama Muhammadiyah karena udah terlalu tinggi dan elitis, warga tuh enggak ke situ, warga justru ke nama-nama besarnya FPI,"demikian kata Pandji.
Diakui Pandji jika ucapannya di video yang mendadak viral itu merupakan kutipan dari sosiolog Thamrin Tomagola.
Baca Juga: Fenomena Unik, Ada Salju di Gurun Sahara
Baca Juga: Alami Lonjakan, Gerbong Kereta Jadi Ruang Isolasi Pasien COVID-19, Ini Kata Walikota Madiun
Sebenarnya, obrolan saat Pandji bersama Afif dan Fikri membahas tentang hal-hal yang umum terjadi di FPI termasuk tentang Habib Rizieq.
Netizen di Twitter pun memberikan beragam tanggapan. Ada yang membela tetapi ada juga mengkritik Pandji. Bahkan nama Panji sampai menduduki trending topic di Twitter pada Kamis, 21 Januari 2021.
“Ujianmu kali ini berat bang Panji, luh mulai bangunin lagi dua lembaga yang teduh selama ini, pliss.. kalau luh masih mau taubat, insyAllah ulama NU dan Muhammadiyah saya yakin masih bisa menerimanya. Jangan dibuat gaduh lagi dengan komentar mencle luh..,” tulis @Kaco_Man***
Baca Juga: 6 Momen Bikin Baper Hwang In Yeop di Drama True Beauty Episode 9 & 10
Baca Juga: Tol Jogja-Bawen Melintasi 3 Kecamatan, 7 Kelurahan dan 28 Padukuhan di Sleman
“BuzzeRp peliharaan Rezim memang ngeri, bisa menyeret Muhammadiyah padahal sejak awal Muhammadiyah tidak mempermasalahkan video yang dibuat Panji. Sudah saatnya berbenah membersihkan BuzzeRp pemecah belah,” cuit @PebriyanDw***
" ga ada tuh yg menunjukkan penghinaan atau apapun. ngelihatnya cuma potongan yg itu sih, ga liat secara keseluruhan. sayang banget kuota internet cuma mampu ngelihat yg potongan doang,” tulis @vik*** di Twitter. ***
