Pembelaan Emmanuel Macron soal Karikatur Nabi Muhammad yang Picu Boikot Produk Prancis

- 2 November 2020, 18:46 WIB
Presiden Prancis, Emmanuel Macron
Presiden Prancis, Emmanuel Macron /Instagram.com/@emmanuelmacron

KABAR JOGLOSEMAR - Pernyataan Presiden Prancis beberapa waktu lalu soal kartun Nabi Muhammad dan Islam berbuntut panjang.

Akibatnya, sejumlah negara melalukan boikot produk Prancis. Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun mengecam keras tindakan Presiden Emmanuel Macron lantaran ujarannya yang dituding menghina Islam.

"MUI menyatakan sikap dan mengimbau kepada Ummat Islam Indonesia dan dunia untuk memboikot semua produk yang berasal dari negara Perancis," tulis salah satu pernyataan dalam surat yang ditandatangani Wakil Ketua Umum MUI, Muhyiddin Junaidi dan Sekjen MUI Anwar Abbas itu.

Baca Juga: Polisi Temukan Catatan Bunuh Diri Usai Kematian Komedian Park Ji Sun

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, kembali buka suara soal permasalahan yang panas dibahas oleh masyarakat.

Emmanuel Macron memberikan pembelaan atas pernyataan yang diungkapkan sebelumnya terkait dengan komik Nabi Muhammad dan tudingan menghina Islam.

Seperti diketahui komik itu memicu ketegangan Prancis dan sejumlah negara yang mayoritas penduduknya beragama muslim lainnya.

Baca Juga: Kenapa Gelombang 11 Tidak Ada di www.prakerja.go.id? Ini Jawabannya

Ada beberapa negara bahkan melakukan protes dengan demo sampai melakukan boikot produk Prancis.

“Saya memahami sentimen yang diungkapkan dan saya menghormati mereka. Tapi Anda harus memahami peran saya sekarang, untuk melakukan dua hal: mempromosikan ketenangan dan juga melindungi hak-hak ini," ujarnya dalam wawancara ekslusifnya dengan Al Jazeera pada Sabtu, 31Oktober 2020 kemarin seperti dikutip oleh KabarJoglosemar.com.

Halaman:

Editor: Galih Wijaya

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x