Menteri BUMN Erick Thohir Minta Maaf, Ini Alasannya

- 19 Juli 2021, 17:47 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir minta maaf jika dalam menjalankan tugas penanganan Covid-19 belum sempurna
Menteri BUMN Erick Thohir minta maaf jika dalam menjalankan tugas penanganan Covid-19 belum sempurna /YouTube/Pertamedika Training

KABAR JOGLOSEMAR - Menteri BUMN meminta maaf kepada rakyat Indonesia berkenaan dengan tugas-tugas penanganan pandemi Covid-19.

Dalam pernyataannya, Erick Thohir mengaku jika pelaksanaan tugas penanganan Covid-19 belum sempurna.

Meski demikian, Menteri BUMN tersebut mengaku pemerintah terus berupaya untuk memastikan masyarakat sembuh dari Covid-19.

Pernyataan itu disampaikan olehnya saat Peresmian RSPJ Extensi Arafah Asrama Haji Embarkasi Jakarta pada Senin, 19 Juli 2021.

Baca Juga: MUI Sebut Sholat Idul Adha Tetap Sah Tanpa Khotbah

Dalam sambutannya, Erick Thohir menyatakan seluruh kementerian saat ini bekerja 24 jam apalagi di masa PPKM Darurat untuk menangani pandemi.

"Seperti yang sudah saya sampaikan, semua kementerian bekerja 24 jam. Kita menyatukan hati kita, jangan pernah lelah melayani rakyat kita," kata Erick seperti dikutip dari YouTube Pertamedika Training.

Erick juga mengapresiasi seluruh pihak yang ikut bekerjasama dalam menangani Covid-19 terutama dari masyarakat.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Diperpanjang hingga 26 Juli, Berikut Jadwal Lengkapnya

Ia pun kemudian meminta maaf jika dalam menjalankan tugas yang diamanahkan selama pandemi tidak sempurna.

"Kami Kementerian BUMN dengan segala kerendahan hati juga memohon maaf ketika penugasan-penugasan yang diberikan kepada kami tidak sempurna, karena sempurna adalah milik Allah SWT," katanya.

Erick menegaskan, pemerintah berusaha maksimal untuk menangani pandemi dengan kolaborasi dari banyak pihak.

Baca Juga: Kantor BPOM Jakarta Pusat Kebakaran, Ini Faktanya

"Kita berusaha sekeras-kerasnya. Dan mudah-mudahan ini bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah saya yakini, tadi di sampaikan Pak Menag kita bangun dari tidur. Kita selalu bangun dari jatuh," katanya.

"Kalau Amerika bisa, China bisa, Jepang bisa, masa Indonesia nggak bisa," ujar Erick Thohir. ***

Editor: Galih Wijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x