9 Cara Mudah Atasi Sakit Tenggorokan Selama Menjalankan Ibadah Puasa

1 Mei 2021, 03:00 WIB
ilustrasi sakit tenggorokan/ /pixabay/Nestya_Gepp
 

KABAR JOGLOSEMAR - Rasa sakit tenggorokan ketika menjalankan ibadah puasa banyak dialami masyarakat Indonesia.

Hal ini tidak terlepas dari kebiasaan mengkonsumsi makanan berminyak, tinggi santan dan kurangnya asupan cairan dalam tubuh sehingga membuat tenggorokan menjadi sakit.

Berikut 9 tips mengatasi sakit tenggorokan ketika sedang menjalankan ibadah puasa:

Baca Juga: Mengharukan, Ibu Ini Buang Dagangannya di Tengah Jalan, Diduga Depresi Karena Tak Laku

1.Kumur-Kumur dengan Air Garam

Jika Anda mengalami sakit tenggorokan ketika berpuasa, seduh satu sendok teh garam dengan secangkir air hangat, lalu gunakan untuk kumur-kumur selama 30 detik. Lakukan setiap satu jam sekali hingga tenggorokan terasa lebih nyaman.

Larutan air garam, akan membantu membunuh bakteri dan mengurangi bengkak kemerahan di sekitar tenggorokan. Rasa gatal dan kering di dalam tenggorokan pun bisa berkurang.

2.Minum Larutan Madu Hangat

Madu yang dilarutkan dengan air hangat juga bisa jadi obat alami untuk meredakan sakit tenggorokan. Madu mentah, mengandung antiseptik hidrogen peroksida yang bisa mengurangi iritasi ringan pada rongga mulut dan tenggorokan.

Baca Juga: Pria Ini Tega Aniaya Seorang Wanita di Konter HP, Diduga karena Cemburu

 Sedangkan madu punya efek yang sama dengan dextromethorphan. Obat dextromethorphan merupakan sejenis obat yang berfungsi meredakan batuk tidak berdahak.

3 Perbanyak Minum Air Putih

Selain membuat Anda tak mudah haus, memperbanyak minum air juga akan mengurangi rasa perih di tenggorokan. Sebab, air akan menjaga selaput lendir tetap terhidrasi dan mudah menelan makanan.

Sebaliknya, saat dehidrasi, tubuh akan memproduksi lebih banyak lendir dan air liur agar tenggorokan tetap basah. Hal ini akan membuat pembengkakan dan radang di tenggorokan lebih lama.

Baca Juga: Ngaku Ngefans Hingga Ketemu Arya Saloka dan Amanda Manopo, Ayu Ting Ting: Ya Allah Rezeki

4.Minum Larutan Cuka Apel dan Madu

Kombinasi cuka apel dan madu bisa membantu meredakan gejala flu seperti batuk dan sakit tenggorokan. Cuka apel berfungsi membunuh bakteri dan memperlambat pertumbuhannya.

Cukup seduh satu cangkir air hangat, dengan satu sendok cuka apel, dan satu sendok madu murni. Minumlah larutan ini setelah menyantap hidangan berbuka puasa agar perut terasa lebih nyaman.

5.Minum Air Jahe

Jahe telah lama dikenal sebagai rempah-rempah pereda penyakit, terutama untuk flu dan sakit tenggorokan. mengungkapkan, sifat antibakteri dan anti-inflamasi pada jahe bisa membunuh bakteri yang menyerang saluran pernafasan.

Baca Juga: Kasus Aktif di 3 Provinsi Meningkat Seiring Meningkatnya Mobilitas Penduduk

Sensasi hangat yang dihasilkan ekstrak jahe juga membuat tenggorokan lebih nyaman dan mudah menelan.

6.Konsumsi Sup Kaldu Ayam

Menyantap sup ayam saat berbuka puasa dapat menambah asupan cairan selama lebih dari 13 jam berpuasa. Tambahan merica, juga bisa menimbulkan sensasi hangat yang nyaman di tenggorokan.

Di dalam sup, juga terdapat bawang putih yang digunakan sebagai penambah rasa dan aroma. Menyantap 2,5 gram ekstrak bawang putih secara teratur bisa menurunkan gejala flu hingga 61 persen

7.Pakai Masker dan Kurangi Bicara

Seperti halnya bernapas lewat mulut, banyak berbicara juga akan membuat tenggorokan semakin terasa kering. Ini lantaran saat berbicara udara dan berbagai partikel asing seperti debu akan masuk ke tenggorokan lewat mulut.

Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Penerima Bansos yang Cair Mei, Masukkan Nama di KTP

Usahakan sebisa mungkin batasi berbicara selama radang tenggorokan. Untuk menghindari udara, debu, kotoran, bakteri, atau partikel asing yang masuk ke mulut dan membuat tenggorokan makin iritasi, pakai masker sepanjang hari.

8.Menghirup Uap Panas

Kalau tenggorokan terasa sangat kering dan tak nyaman, coba hirup uap dari air panas. Didihkan air secukupnya dan tuang di mangkuk. Kemudian letakkan mangkuk di bawah wajah dan bernapaslah seperti biasa. Biarkan uapnya terhirup lewat hidung.

Agar uapnya tidak cepat hilang, Anda bisa menutupi kepala dan mangkuk dengan handuk atau kain. Ulangi cara ini beberapa kali sehari agar tenggorokan lebih nyaman.

9. Istirahat

Agar bisa tetap puasa saat radang tenggorokan, istirahat bisa jadi kuncinya.

Dokter Jeffrey Linder dari Boston, Amerika Serikat mengatakan bahwa agar tubuh bisa bekerja melawan infeksi, kita harus cukup beristirahat.

Pastikan tidur selama tujuh sampai sembilan jam sehari. Selain itu, sebaiknya hindari dulu kerja lembur atau begadang.**"


 



Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler