KABAR JOGLOSEMAR – Di tengah kabar dihentikannya program subsidi gaji di Februari 2021, penggantinya pun ramai diperbincangkan.
Di Februari 2021 ini, sebenarnya subsidi gaji 2021 seharusnya bisa cair bila tidak dihentikan.
Sepanjang tahun 2020, subsidi gaji diberikan Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Baca Juga: Benarkah Subsidi Gaji Diganti dengan Program DUDI di Februari 2021? Ini Kata Menaker
Baca Juga: 3 Bantuan Sosial Kemensos 2021 Cair, Berikut Rinciannya
Adapun penerimanya merupakan masyarakat pekerja dengan gaji di bawah kisaran Rp5 juta.
Nominal bantuannya mencapai Rp2,4 juta dan disalurkan dalam empat tahap dengan masing-masing pencairan Rp600 ribu.
Entah apa alasannya, Pemerintah menghapus alokasi dana di APBN 2021 untuk subsidi gaji 2021.
Baca Juga: Cara Daftar Bansos 2021, Bermodalkan KTP dan KK Bisa Dapatkan Uang Hingga Rp2,4 Juta
Baca Juga: 3 Program Bansos 2021 yang Disalurkan Pemerintah Hingga Akhir Tahun, Begini Cara Mendapatkannya
Subsidi gaji 2021 harusnya cair Februari ini. Namun tidak jadi cair karena memang dihentikan dan tak tercantum di APBN 2021.
“Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dilihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya,” kata Menaker Ida Fauziyah dikutip Kabar Joglosemar.com dari berbagai sumber.
Terkait dengan kepastian dan keputusan lebih lanjut, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah masih menanti informasi dari pihak yang lebih berwenang.
Baca Juga: Rawan Penyelewengan, 40 Kepala Daerah Diminta Lakukan Perbaikan Data Bansos 2021
Baca Juga: Masyarakat Dapat Rp2,4 Juta sebagai Pengganti Subsidi Gaji 2021 yang Dihentikan
Menaker masih menunggu keputusan dari Menko bidang perekonomian yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartanto.
“Kami masih menunggu. Sementara memang di APBN 2021 tidak dialokasikan,” tegas Menaker Ida Fauziyah.
Menurut Menaker, saat ini pihaknya tengah memikirkan pengganti apa yang sesuai untuk bantuan senilai Rp2,4 juta tersebut.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 8 Februari: Andin Cabut Gugatan Cerai, Aldebaran Akui Soal Saksi Palsu?
Baca Juga: Kartu Prakerja sebagai Pengganti Subsidi Gaji 2021 yang Dihentikan
Namun, tbukan berupa bantuan uang tunai lagi. Namun, lebih kepada program pelatihan vokasi.
Sebagai gantinya, Pemerintah kabarnya telah menyiapkan suatu program yang dinilai lebih baik dari bantuan subsidi gaji di bulan Februari.
Program tersebut adalah program kerja sama dunia usaha dan dunia industri (DUDI). DUDI dinilai sangat baik diterapkan di tengah masa pandemic seperti ini.
Baca Juga: Syarat dan Cara Dapatkan Bansos 2021, Jangan Lupa Cek Dulu di dtks.kemensos.go.
Baca Juga: Wisata Kuliner di Warung Kopi Klotok, Tempat Nongkrong yang Asyik di Jogja
Menindaklanjuti Kerjasama DUDI tersebut, nantinya aka nada program pelatihan vokasi bagi masyarakat usia kerja.
Pelatihan vokasi itu dimaksudkan untuk meningkatkan skill dan keterampilan yang dibutuhkan untuk terjun ke dunia kerja.
Kebijakan pelatihan vokasi tersebut diambil dari program kerja sama dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
Karena merupakan program baru, Menaker pun masih belum bisa memberikan kepastian dan informasi lebih lanjut.
Baca Juga: Dorong Lulusan jadi Wirausahawan Mandiri, Pendidikan Vokasi Direvitalisasi
Baca Juga: Dampak PPKM di Jogja Mulai Terasa, Kasus Positif COVID-19 Turun Drastis
Akan tetapi, kemungkinan besar program DUDI ini tetap akan dilaksanakan karena sejalan dengan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang sudah dimulai dilaksanakan oleh Pemerintah.***