Kebutuhan Donor Plasma Konvalesen di Jakarta Meningkat 200 Persen

- 13 Juli 2021, 07:51 WIB
Ilustrasi donor plasma konvalesen
Ilustrasi donor plasma konvalesen //hoag Covid-19
 

 

KABAR JOGLOSEMAR- Meningkatnya kasus Covid-19 di Jakarta membuat kebutuhan akan donor plasma konvalesen meningkat 200 persen.

Banyak warga Jakarta bahkan rela antri demi bisa mendapatkan donor plasma konvalesen yang sesuai dengan kebutuhan

“Rata-rata antriannya mencapai 700 hingga 800 antrian. Ini disebabkan sebagian besar penyintas tidak Covid-19 mendonorkan plasma konvalesennya," kata Ketua Bidang Kerja Sama dan Kemitraan Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta, Arya Sandhiyudha,” terangnya.

Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang hingga 6 Minggu, Sri Mulyani: Dilakukan Untuk Menekan Penyebaran Covid-19

Arya mengatakan PMI DKI Jakarta sangat serius menangani situasi itu, dengan memfokuskan diri kepada donor plasma konvalesen.

Dia menyebut, pihaknya telah mengubah aula lantai lima Gedung PMI DKI yang biasanya untuk kegiatan donor darah, menjadi untuk kegiatan penerimaan donor plasma konvalesen.

Donor plasma konvalesen adalah salah satu pilihan terapi untuk mempercepat penyembuhan pasien Covid-19.

Baca Juga: Viral Tim Detektor Covid-19 Makassar Ditolak Warga, Wali Kota Ingatkan Jangan Menyesal

Hal itu dilakukan dengan metode imunisasi pasif dengan menggunakan plasma darah konvalesen penyintas, yang diberikan kepada pasien yang sedang memulihkan diri setelah terinfeksi.

Halaman:

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x