Walikota Solo, Gibran Rakabuming Bubarkan Kerumunan Antrean BTS Meal di Solo

9 Juni 2021, 22:25 WIB
Kolase foto Walikota Solo, Gibran dan kerumunan antrean ojol di salah satu restoran cepat saji yang menjual BTS Meal/ /Youtube/ Berita Surakarta

KABAR JOGLOSEMAR - Baru-baru ini, menu baru BTS Meal telah menjadi fenomena tersendiri di masyarakat.

Bukan tanpa sebab, adanya BTS Meal di gerai makanan cepat saji ini didapati sempat menimbulkan kerumunan.

Baca Juga: Tanda Lolos Banpres BPUM BLT UMKM Rp1,2 Juta Bisa Cek di Link banpresbpum.id dan eform.bri.co.id

Hal tersebut tampak dalam salah satu gerai makanan cepat saji di Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah pada Rabu 9 Juni 2021.

Di sana tampak kerumunan ojol (ojek online) yang tengah mengantre untuk mendapatkan BTS Meal.

Melihat fenomena kerumunan akibat BTS Meal di wilayahnya, Walikota Solo, Gibran Rakabuming langsung memberikan tindakan tegas.

Putra sulung Presiden Jokowi ini memerintahkan jajarannya untuk segera membubarkan antrean tersebut.

Baca Juga: 4 Hal Ini Perlu Dilakukan Posko PPKM Mikro untuk Atasi Lonjakan Kasus

Pembubaran antrean BTS Meal ini diakui oleh Gibran. Ia menuturkan bahwa dia langsung mengambil langkah tegas dengan membubarkan antrean BTS Meal di Jalan Slamet Riyadi, Solo.

"Langsung dibubarkan tadi, saya langsung perintahkan untuk membubarkan," tegas Gibran, Rabu 9 Juni 2021.

Gibran kembali menegaskan bahwa setiap kerumunan harus dibubarkan. Hal ini tak lepas dari antisipasi Pemerintah Kota Solo untuk mencegah persebaran COVID-19.

"Ya gimana lagi euforia K-Pop, kerumunan harus dibubarkan. Kita harus antisipasi, kalau ada kerumunan pasti kita bubarkan," tutur Gibran.

Lebih lanjut, Gibran memberi pesan kepada pihak restoran cepat saji yang mengadakan promo BTS. Ia menghimbau kepada pihak pengelola untuk melakukan koordinasi dengan ojol.

Baca Juga: Muncul Kerumuan Antrean BTS Meal, Polda Metro Jaya Bakal Panggil Pengelola McD di Jakarta

"Saya sarankan ke pengelola untuk koordinasi ke pihak ojek online. Biar kalau ada semacam promosi seperti ini, waktunya diatur, jangan sampai nanti ojolnya berkerumun," ujar Gibran.

Secara umum, setiap tempat di Solo yang secara terus menerus memicu kerumunan akan ditutup sementara.

Gibran pun menjelaskan bahwa sempat ada salah satu tempat yang bandel sehingga Pemerintah Kota Solo menutup tempat tersebut.

"Soalnya kemarin ada yang ngeyel (bandel) makanannya 'piring terbang', nanti saya tutup. Kalau ngeyel saya tutup dulu sementara," tutur Gibran.

Baca Juga: Chef Arnold Pamer Beli BTS Nugget Senilai 3 Juta Rupiah

Meskipun demikian, Walikota Solo Gibran tidak menyebutkan secara spesifik mengenai tempat yang ditutup sementara itu.

Di luar itu, hingga kini diketahui bahwa fenomena BTS Meal telah menimbulkan dampak berupa kerumunan di salah satu restoran cepat saji di wilayah Solo.
***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler