Masuk Akal, Ternyata Ini Alasan Tahun Baru Imlek Identik dengan Hujan

- 26 Januari 2021, 18:26 WIB
Ilustrasi hujan saat Tahun Baru Imlek
Ilustrasi hujan saat Tahun Baru Imlek /Pixabay.com/Tri Le

KABAR JOGLOSEMAR - Tahun Baru Imlek identik dengan hujan. Turunnya hujan sangat dinanti-nantikan oleh warga Tionghoa saat perayaan Imlek.

Sebaliknya, bagi warga yang tidak merayakan Imlek tentu berharap supaya tidak hujan. Saat libur menjadi momen untuk untuk pergi berlibur. Bahkan, ada banyak agenda yang sudah disusun untuk dilakukan saat hari libur.

Kalau hujan turun tentu akan mengganggu rencana untuk keluar rumah. Terpaksa hari libur Imlek jadi kacau dan malah nongkrong di rumah.

Dirangkum KabarJoglosemar.com dari berbagai sumber tentang Tahun Baru Imlek yang identik dengan turunnya hujan.

Masyarakat Tionghoa memiliki keyakinan hujan saat Tahun Baru Imlek dapat mendatangkan keberuntungan.

Baca Juga: Ingin Cepat Kurus? Lakukan 7 Cara Diet Mudah Ini, Mulai dari Minum Teh hingga Ngopi

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Mengenai Kasus Mesum di Halte Bus Senen Jakarta, Baru Kenal hingga Dibayar 22 Ribu

Dahulu, para petani menunggu-nunggu waktu pergantian musim semi. Mereka berdoa untuk pertanian mereka sembari menunggu musim membajak sawah dimulai lagi.

Tahun Baru Imlek sekaligus menandakan akan segera memasuki musim semi. Musim semi merupakan musim yang membawa kegembiraan serta pengharapan.

Sementara itu, air merupakan simbol kehidupan dan pengharapan termasuk rezeki. Oleh karenanya, warga Tionghoa berharap turun hujan saat Tahun Baru Imlek.

Dengan adanya air atau hujan ada anggapan rezeki akan melimpah dan mengalir. Kadang kala saat Tahun Baru Imlek tidak turun hujan. Bagaimanapun situasinya mau hujan atau tidak adalah kehendak Tuhan.

Meski begitu, warga Tionghoa tetap melestarikan tradisi tersebut. Masih ada yang berkeyakinan kalau hujan merupakan berkah dari Sang Pencipta.

Ada yang percaya dengan keyakinan tersebut, namun ada yang tak percaya karena rezeki datang tidak bergantung pada air hujan yang turun saat Tahun Baru Imlek.

Baca Juga: Shopee Hadirkan Gratis Ongkir Rp0 dan ShopeePay Deals Rp1 di Setiap Bulan di Shopee SMS!

Baca Juga: Stroberi Hingga Pir, Ini Daftar Buah yang Cocok untuk Diet dan Menyehatkan Pencernaan

Ada alasan yang lebih masuk akal. Tahun Baru Imlek jatuh pada bulan sekitar bulan Januari hingga Februari. Di Indonesia, saat itulah biasanya curah hujannya cukup tinggi atau pada puncak musim hujan.

Tahun 2020 lalu, Tahun Baru Imlek jatuh pada 25 Januari 2020. Sedangkan tahun 2021 jatuh pada 12 Februari 2021. Awal tahun masih akan diwarnai dengan hujan. 

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini, jika puncak musim hujan di Indonesia terjadi hingga Februari 2021. Ada pula potensi bencana alam yang terjadi di berbagai daerah akibat hujan deras, kilat, serta angin kencang. 

Namun, Tahun Baru Imlek juga dinanti-nanti karena menjadi kesempatan semua orang untuk berkumpul bersama keluarga.

Editor: Galih Wijaya

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah