Belum Dapat BST dan BPNT Bulan Juni? Segera Cek Status Penyaluran Bansos Lewat cekbansos.kemensos.go.id

KABAR JOGLOSEMAR - Masih ada bantuan sosial (bansos) tunai maupun non tunai untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tahun 2021.

Adapun bansos yang disalurkan Kementerian Sosial (Kemensos) adalah Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). BST semulanya hanya dijadwalkan cair sampai April 2021.

Namun, pemerintah telah memutuskan jika bansos BST diperpanjang sampai Juni 2021. Kendati begitu, belum ada informasi resmi dari Kemensos jika dana bansos itu cair untuk KPM.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 13 Juni 2021: Papa Surya Punya Firasat Buruk, Elsa Semakin Terpojokkan Karena Ulah Ricky

Setiap KPM akan mendapatkan bansos tunai Rp300 ribu setiap bulannya. Sementara itu, bansos yang cair setiap bulan sampai akhir tahun 2021 adalah BPNT atau Kartu Sembako.

Setiap KPM program BPNT akan mendapatkan bansos sebesar Rp200 ribu per bulan. Proses pencairan bansos mengalami keterlambatan sehingga akan mundur dari jadwal yang telah direncanakan sebelumnya.

Untuk itu, KPM tetap bisa mengecek nama penerima bansos Kemensos di tahun 2021 secara online. Status penyaluran bansos dapat diketahui dengan mengakses laman cekbansos.kemensos.go.id.

Baca Juga: Banyak yang Marah Jokowi Beri Posisi Menteri Pertahanan ke Rival Politik, Prabowo: Muka Gue Muka Kudeta Ya?

Cek status bansos BST dan BPNT sudah cair atau belum dapat diketahui ketika Anda login laman tersebut.

Sementara itu, cara mengecek penerima bansos maupun status penyaluran bansos tidak perlu memasukkan NIK KTP melainkan pakai alamat dan nama lengkap KPM sesuai identitas di KTP.

Berikut cara mengecek penerima bansos serta status penyaluran BST atau BPNT:

1. Buka laman cekbansos.kemensos.go.id pada browser handphone
2. Isilah data Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan Keluarahan sesuai data pada KTP
3. Masukkan nama lengkap sesuai KTP
4. Masukan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode.
5. Apabila kode sulit diidentifikasi KPM dapat meminta kode verifikasi baru
6. Selanjutnya, klik tombol ‘Cari’

Baca Juga: 5 Rumor Kencan Terkonyol yang Menimpa Member BTS, Ada yang Kencani Member TWICE

Jika terdaftar sebagai penerima bansos BST atau BPNT tentunya harus menunggu proses pencairan dari pemerintah. Pasalnya, ada banyak bantuan yang disalurkan kepada KPM.

Selain nama penerima bansos, akan muncul juga status penyaluran bansos. Apakah bansos masih diproses atau sudah disalurkan. Hal ini untuk memastikan bantuan sosial sudah disalurkan sampai KPM atau belum.

Misalny, bantuan Rp200 ribu akan langsung ditransfer ke rekening penerima BPNT. Sementara itu, bagi penerima bansos BST Rp300 ribu akan mendapatkan surat undangan pengambilan bansos di kantor pos.

Pencairan BST Rp300 ribu dapat dilakukan pada kantor pos yang ditunjuk. Selain itu, perlu membawa identitas diri seperti KTP dan KK untuk mencairkan BST Rp300 ribu tersebut.

Baca Juga: Kumpulan Doa Mohon Rezeki Memulai Pekerjaan untuk Umat Katolik, Baik Didoakan Saat Pagi Hari

Selanjutnya, jika terjadi ketidaksinkronan data  pada laman cekbansos.kemensos.go.id, KPM dapat melakukan pengaduan kepada pemerintah desa terkait penyaluran bansos.

Perlu diingat bahwa Kemensos telah menidurkan 21 juta data ganda bansos 2021. Sehingga kemungkinan ada pengurangan program bansos yang diterima atau nama penerimanya.

Pasalnya, setiap KPM hanya boleh menerima 1 bansos saja agar bisa merata untuk KPM lainnya. Segera cek laman cekbansos.kemensos.go.id untuk mengetahui status penyaluran bansos BST ataupun BPNT. ***