Menarik! Daftar SMA di Jogja Bisa Lulus di Australia

28 Januari 2021, 09:05 WIB
Ilustrasi lulus sekolah /Pexels/Stanley Morales

KABAR JOGLOSEMAR - Bisa sekolah di luar negeri menjadi impian bagi banyak siswa.

Hal yang menarik adalah ketika siswa mendaftar sekolah di Jogja, tapi bisa lulus di luar negeri. Bahkan, siswa bisa mendapat ijazah internasional.

Hal ini diberikan oleh sekolah swasta di Yogyakarta, SMA Bopkri 1. Pihak sekolah memfasilitasi para siswa yang bermimpi untuk bisa sekolah di luar negeri.

Baca Juga: Terjadi 52 Guguran Awan Panas Gunung Merapi Selama 24 Jam, Arah ke Kali Boyong dan Krasak

"Siswa tidak harus menunggu lulus (SMA) untuk bisa sekolah di luar negeri. Tapi sejak SMA siswa sudah merasakan kurikulum internasional," kata Kepala SMA Bopkri 1 (BOSA) Yogyakarta, Andar Rujito, pada Rabu, 27 Januari 2021.

Bekerja sama dengan Adelaide International School (AIS), SMA BOSA memungkinkan para siswa untuk daftar sekolah di Jogja namun bisa lulus di Australia.

Bahkan, waktu belajar yang ditempuh lebih singkat dari pada biasanya. Jika pada umumnya siswa SMA harus menyelesaikan 6 semester, program pendidikan BOSA-AIS ini memungkinkan siswa untuk lulus SMA hanya dengan 5 semester saja.

Tak hanya itu, siswa juga mendapatkan 2 ijazah setelah menyelesaikan 5 semester SMA.

Sistem pendidikan pada program ini adalah siswa semester 1 dan 2 akan menerima pelajaran dalam kurikulum nasional dan kurikulum dari Australia (SACE).

Baca Juga: Mengenal 12 Karakter Shio, dari Shio Tikus hingga Shio Kerbau

Pada semester 3, siswa menerima pelajaran dalam kurikulum Australia (SACE). Sedangkan pada semester 4 dan 5, siswa akan berangkat ke Adelaide Australia untuk menyelesaikan studi.

Serah terima secara online siswa SMA BOSA menjadi siswa Adelaide International School, Rabu 27 Januari 2021. KabarJoglosemar/Ayu

“Kalau kita melihat fenomena, mempersiapkan masa depan anak agar sukses itu masih diyakini bahwa pendidikan di negara maju itu benar-benar menjanjikan,” ujarnya.

Kerja sama internasional dengan SMA BOSA ini pun disambut baik oleh Principal of Adelaide International School, Peter Daw.

Baca Juga: Terjadi 52 Guguran Awan Panas Gunung Merapi Selama 24 Jam, Arah ke Kali Boyong dan Krasak

Pihaknya menjelaskan bahwa kerja sama ini memungkinkan para siswa dari luar Australia untuk mengenyam pendidikan di Australia.

“Ada kesempatan bagi para pelajar di Indoensia untuk menempuh pendidikan di Australia. Apabila tidak pandemi, kami sudah menerima para siswa (internasional) untuk datang ke AIS. Tapi sayangnya pandemi ini membuat siswa tidak bisa ke sini,” katanya.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler