Network
KABAR JOGLOSEMAR - Setelah pendaftar Kartu Prakerja diterima oleh pemerintah lewat www.prakerja.go.id, para penerima akan mendapatkan insentif Kartu Prakerja.
Insentif Kartu Prakerja bisa dicairkan via ATM BNI atau e-wallet OVO, Gopay, atau LinkAja. Namun, banyak peserta program Kartu Prakerja yang belum mendapatkan insentif sebesar Rp 600 ribu per bulan. Padahal, mereka telah mengikuti pelatihan berbasis online.
Baca Juga: Data BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 4 Sudah Sesuai Syarat Tapi Belum Divalidasi? Lakukan Ini!
Ada berbagai hal yang menyebabkan insentif Kartu Prakerja belum dicairkan. Biasanya hal ini karena kesalahan teknis yang kerapkali tak disadari oleh para penerima bantuan.
Insentif Kartu Prakerja akan diberikan ketika peserta telah membeli pelatihan dan menyelesaikan nya. Ini menjadi hal yang penting dan wajib dilakukan oleh para peserta.
Langkah selanjutnya, peserta diharuskan untuk memberikan rating dan ulasan dari pelatihan yang sudah mereka beli dan jalankan. penilaian ini akan dilaporkan kepada manajemen pelaksana program Kartu Prakerja dalam kurun waktu dua hari.
Baca Juga: Wajib Penuhi Syarat Ini Agar Lolos Daftar Kartu Prakerja Gelombang 10
Seringkali, peserta tidak menyelesaikan pelatihan yang sudah dibeli atau lupa memberikan ulasan. Hal inilah yang membuat insentif tidak dapat dicairkan.
Seperti yang dikutip KabarJoglosemar.com dari Galamedia, dalam artikel yang berjudul ini cara cairkan dana Kartu Prakerja melalui BNI, serta e-wallet OVO, Gopay, dan LinkAja masalah administrasi juga jadi alasan lain.
Pencairan insentif dilakukan lewat rekening BNI atau e-wallet OVO, Gopay, dan LinkAja. Sehingga para peserta memastikan nomor yang didaftarkan di Kartu Prakerja sudah sesuai.
