KABAR JOGLOSEMAR- Sejak terjadinya wabah Covid-19 di tanah air, industri penerbangan menjadi salah satu industri yang paling terdampak. Hal ini juga dirasakan penerbangan plat merah Garuda Indonesia.
Untuk kesekian kalinya Garuda Indonesia menawarkan program pensiun dini bagi karyawan Garuda Indonesia setelah sebelumnya program serupa juga pernah ditawarkan pada karyawan.
Kondisi keuangan yang terus menurun ditambah dengan banyaknya pembatasan aturan perjalanan domestik dan luar negeri selama pandemi Covid-19 membuat operasional Garuda Indonesia mengalami kesulitan.
Baca Juga: Bocoran Drama The Penthouse 3: Ha Yoon Cheol dan Lee Gyu Jin Berkelahi di PenjaraDirektur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, penawaran program ini dilakukan sejalan dengan upaya pemulihan kinerja usaha yang tengah dijalankan agar lebih sehat, serta adaptif menjawab tantangan kinerja usaha di era kenormalan baru.
"Situasi pandemi yang masih terus berlangsung hingga saat ini, mengharuskan perusahaan melakukan langkah penyesuaian aspek supply and demand ditengah penurunan kinerja operasi imbas penurunan trafik penerbangan yang terjadi secara signifikan,"terangnya.
Irfan menjelaskan, program pensiun dini ini ditawarkan secara sukarela terhadap karyawan yang telah memenuhi kriteria.
Baca Juga: Sempat Rayakan Lebaran Bersama, Rizki dan Ridho DA Kenang Momen Bareng Ayahnya Sebelum Meninggal
Pihak Garuda Indonesia memastikan seluruh hak pegawai yang akan mengambil program tersebut akan dipenuhi sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan yang berlaku, serta kebijakan perjanjian kerja yang disepakati antara karyawan dan perusahaan.
Melalui program pensiun yang dipercepat, Garuda Indonesia berupaya untuk memberikan kesempatan kepada karyawan yang ingin merencanakan masa pensiun sebaik mungkin, khususnya bagi mereka yang memiliki prioritas lain di luar pekerjaan, maupun peluang karir lainnya di luar perusahaan.
Editor: Sunti Melati
Tags
Artikel Pilihan
Terkait
-
Satgas Covid-19: Jakarta Provinsi Terendah dalam Kepatuhan Protokol Kesehatan Jaga Jarak di Tempat Wisata
-
1,5 Juta Orang Tetap Mudik, Presiden Jokowi: Antisipasi Naiknya Kasus Covid-19
-
Peminat Vaksinasi Gotong Royong Tinggi, Ini Jenis Vaksin Covid-19 dan Tarif Tertingginya
-
Mengejutkan, Novel Baswedan Ungkap Ada Indikasi Korupsi Dana Bansos Covid-19 Bernilai 100 Triliun
-
Wakil DPD RI Respon Pernyataan Novel Baswedan Terkait Kasus Dugaan Korupsi Bansos Covid-19 Rp 100 Triliun