Ledakan Dua Kali di Riyadh, Kelompok Tak Dikenal Mengklaim Bertanggung Jawab

- 27 Januari 2021, 08:48 WIB
Ilustrasi kota Riyadh, Arab Saudi
Ilustrasi kota Riyadh, Arab Saudi /PIxabay/SofiLayla

KABAR JOGLOSEMAR – Arab Saudi, tepatnya ibukota Riyadh, diguncang ledakan pada Selasa, (26/01).

Ledakan yang terjadi cukup besar. Momen ledakan itu diabadikan oleh warga setempat lewat video dan dibagikan lewat media sosial.

Menurut saksi mata, terdengar dua ledakan keras. Dua ledakan tersebut lalu disusul dengan kepulan asap kecil tepat di atas kota Riyadh.

Adapun hingga kini, Pemerintah Arab Saudi masih menyelidiki penyebab ledakan yang kurang lebih terjadi sebelum pukul 1 siang waktu Arab Saudi tersebut.

Sejak beberapa tahun belakangan, hubungan Arab Saudi dengan Yaman memang memanas.

Baca Juga: Panduan Bacaan Niat Sholat Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya

Baca Juga: Mumpung Jatuh di Hari Minggu, Ini Tips Rayakan Valentine Bersama Kekasih Meski di Rumah Saja

Pasukan gerakan Islam yang dinamakan Pasukan Houthi diduga kerap mengirim serangan rudal hingga pesawat tak berawak ke Arab Saudi.

Biasanya, rudal dan pesawat tak berawak itu dikirim ke bandara sipil dan berbagai infrastruktur minyak di Arab Saudi. Terkadang, rudal tersebut juga sampai ke Riyadh.

Serangan-serangan yang dilakukan oleh Pasukan Houthi itu dilakukan sejak tahun 2015 karena Arab Saudi membantu Yaman untuk memulihkan pemerintahan yang telah digulingkan Pasukan Houthi.

Perlu diketahui, meskipun bermarkas di Yaman sejak awal pembentukannya, Pasukan Houthi sebenarnya memihak kepada Iran.

Sebelum ledakan yang terjadi pada hari Selasa itu terjadi, koalisi militer Arab Saudi telah berhasil menghadang dan membinasakan “target udara musuh” yang sedang diluncurkan menuju Riyadh.

Karena kerjasamanya dengan Yaman, tentu saja bila Arab Saudi memiliki koalisi militer yang beroperasi di negara tersebut.

Baca Juga: Tak Hanya Gong Xi Fa Cai, Ini 15 Ucapan untuk Tahun Baru Imlek yang Jarang Digunakan Namun Bermakna Bagus

Baca Juga: Waduh, Kasus COVID-19 Hari Ini Tembus Satu Juta! Menkes Budi Tekankan 2 Hal Ini

Hingga kini, banyak dugaan yang mengarah pada Houthi-lah dalang di balik ledakan tersebut. Namun, mereka membantah.

Yang mengakui bertanggung jawab atas serangan tersebut justru sebuah kelompok yang tak dikenal yang menyebutnya Alwiya Alwaad Alhaq, yang artinya Brigade Janji Sejati.***

Editor: Galih Wijaya

Sumber: DW.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah