Simak, Ini Tujuan Utama Vaksinasi COVID-19 yang Perlu Dipahami

- 14 Januari 2021, 14:08 WIB
Salah satu tenaga kesehatan RS Panti Rapih mengikuti vaksinasi virus corona atau Covid-19, Kamis (14/1/2021).
Salah satu tenaga kesehatan RS Panti Rapih mengikuti vaksinasi virus corona atau Covid-19, Kamis (14/1/2021). //Foto : Humas RS Panti Rapih/Foto : Humas RS Panti Rapih

 

KABAR JOGLOSEMAR - Pemerintah sudah mulai melakukan program vaksinasi nasional yang diawali oleh Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan wakil unsur masyarakat lainnya pada Rabu, 13 Januari 2021.

Selanjutnya program vaksinasi nasional dilakukan secara serentak di seluruh daerah di Indonesia mulai Kamis, 14 Januari 2021.

Di DIY, program vaksinasi diawali oleh Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X. Program vaksinasi selanjutnya dilakukan di seluruh kabupaten dan kota, dimulai dari Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman.

Baca Juga: Fans Layangkan Protes pada Big Hit Entertainment untuk Jimin BTS

Baca Juga: Cha Eun Woo dan Hwang In Yeob Berusaha Memenangkan Hati Keluarga Moon Ga Young di Drama True Beauty

Menurut Vincentius Triputro Nugroho, Direktur Utama RS Panti Rapih Yogyakarta, dalam siaran pers yang diterima Kabar Joglosemar, Kamis, 14Januari 2021, ada setidakny ada 5 tujuan Vaksinasi Covid-19, yakni:

1. untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19

2. untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity)

3. mencegah dan melindungi kesehatan masyarakat

4. melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh

5. menjaga produktivitas serta meminimalkan dampak sosial dan ekonomi.

Baca Juga: Hari Ini Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 Perdana di DIY, Ada Paku Alam X Hingga Tokoh Masyarakat

Baca Juga: 8 Lagu Sukses BTS yang Ditulis dan Diproduseri Suga, dari Tomorrow hingga Jump

Menurut Vincentius Triputro Nugroho, RS Panti Rapih menjadi salah satu Fasilitas Kesehatan (Faskes) di DIY untuk melaksanakan Vaksinasi Covid-19.

Untuk itu, RS Panti Rapih telah menyediakan klinik khusus untuk Vaksinasi Covid-19 yang dilengkapi dengan ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan, rantai dingin (cold chain) dan prasarana untuk mempertahankan mutu vaksin serta pemantauan dan penanggulangan kejadian ikutan pasca imunisasi.

Saat ini, RS Panti Rapih telah mendaftarkan 1.554 karyawannya melalui Sistem Informasi SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan untuk mengikuti program vaksinasi.

Baca Juga: Perubahan PTKM di DIY, 75 Persen WFH Hingga Pembatasan Jam Tutup Restoran

Baca Juga: Ini Kata Dokter Tirta Setelah Mendapat Suntik Vaksin COVID-19 di Sleman

Rentang waktu pelaksanaan vaksinasi pada 14-28 Januari 2021, dimana ada 60 orang yang divaksin setiap hari.

"Untuk pelaksanaan hari pertama, 20 persen dari jumlah kuota harian tersebut bukan merupakan Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Panti Rapih, tetapi Tenaga Kesehatan dari Fasilitas Kesehatan lain yang memilih RS Panti Rapih sebagai faskes rujukan pelaksanaan vaksinasi," kata Vincentius Triputro.

Dikatakan, Klinik Vaksinasi Covid-19 berada di lantai 4 Gedung Borromeus (Instalasi Rawat Jalan Terpadu). Dan demi keamanan dan kenyamanan pelayanan, klinik tersebut hanya dapat dikunjungi oleh peserta vaksin sesuai dengan waktu pelaksanaan vaksin.

Baca Juga: Kai EXO Ulang Tahun Hari Ini, Ini 2 Wanita yang Pernah Jadi Kekasihnya

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ustad Yusuf Mansur Mohon Doa

Menurut Vincentius, Klinik Vaksinasi Covid-19 dilengkapi dengan 1 ruang pendaftaran, 2 ruang skrining yang dilakukan oleh dokter, 2 ruang tindakan dan 3 ruangan emergency lengkap dengan obat-obat emergency yang dibutuhkan serta petugas code blue.

"Meskipun vaksinasi telah tersedia, hal ini bukan merupakan satu-satunya jalan untuk mengakhiri pandemi. Maka sikap patuh terhadap protokol kesehatan yaitu melakukan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak) dan protokol VDJ (ventilasi, durasi, dan jarak) merupakan solusi utama untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Setiap tindakan kita akan turut menentukan kapan pandemi Covid-19 akan berakhir," kata Vincentius Triputro Nugroho.***

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah