Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo Catat 2 Rekor Baru untuk Kabupaten Sleman dan DIY

- 17 Desember 2020, 15:13 WIB
Kustini Sri Purnomo-Danang Maharsa yang maju dalam Pilkada 2020 di Kabupaten Sleman.
Kustini Sri Purnomo-Danang Maharsa yang maju dalam Pilkada 2020 di Kabupaten Sleman. /Timses Kustini-Danang

KABAR JOGLOSEMAR - Bupati terpilih dalam Pilkada 2020 Kabupaten Sleman Dra. Hj Kustini Sri Purnomo mencatat 2 rekor baru bagi Kabupaten Sleman maupun untuk Provinsi DIY.

Kedua rekor tersebut akan sulit terulang dalam waktu yang lama bahkan mungkin tidak akan terulang.

Rekor pertama adalah sebagai perempuan pertama yang menjadi Bupati Sleman sejak Kabupaten Sleman didirikan dengan nama Sulaiman tahun 2016 (Rijksblad No 11 tahun 2016 yang dikutip slemankab.go.id/profil-kabupaten-sleman/sejarah-kabupaten-sleman/periode-1916-1945)

Baca Juga: Banyak Cara Dilakukan Demi Bongkar Kelicikan Elsa, Apa yang Dirahasiakan Aldebaran?

Baca Juga: Kabar Gembira, 6 Provinsi Alami Penurunan Tertinggi Kasus Positif Corona

Kemudian, rekor kedua adalah sebagai isteri bupati yang pertama menjadi Bupati Kabupaten Sleman menggantikan suaminya, Drs H Sri Purnomo MSi yang menjabat Bupati Sleman selama 2 periode berturut-turut sejak 2010-2015 dan 2015-2020.

Sebelumnya, Sri Purnomomenjadi Wakil Bupati Sleman periode 2005-2010 mendampingi Ibnu Subiyanto sebagai Bupati Sleman saat itu.

Kedua rekor yang dicetak Kustini Sri Purnomo, baik untuk Kabupaten Sleman maupun DIY, tersebut sebenarnya bisa dicetak oleh Dra Ida Idham Samawi kalau saja ia menang pada Pilkada Bantul tahun 2015 menggantikan suaminya, Drs H Idham Samawi saat itu.

Baca Juga: Kabar Gembira, 6 Provinsi Alami Penurunan Tertinggi Kasus Positif Corona

Baca Juga: Disuruh Kartika Putri Minta Maaf Lagi, dr. Richard Lee: Doyan Banget Dia   

Dalam Pilkada Bantul 2015 itu, Ida Idham Samawi dikalahkan oleh Drs Suharsono, Bupati Bantul sekarang yang gagal terpilih kembali untuk masa jabatan kedua, 2020-2024, setelah dikalahkan oleh wakilnya, Abdul Halim Muslih, pada Pilkada 2020 Bantul, 9 Desember 2020.

Baik Ida Idham Samawi maupun Kustini Sri Purnomo sama-sama menjadi istri bupati yang menjabat atau menjadi bupati selama dua periode. Keduanya juga sama-sama diusung PDI Perjuangan.

Pada 14 Desember 2020, KPU Sleman telah menetapkan Dra Hj Kusitni Sri Purnomo-Danang Maharsa SE sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sleman periode 2020-2024. Keduanya meraih 217.921suara dar total 566.592 suara sah hasil Pilkada 2020 Sleman, 9 Desember 2020.

Baca Juga: BLT UMKM Rp 2,4 Juta Akan Dibuka Lagi Tahun 2021, Catat Syaratnya

Baca Juga: Diundang ke Rekonstruksi namun Tak Hadir, Ini Alasan KontraS

Sementara dua pasangan lainnnya, yakni paslon nomor urut 1 Danang Wicaksana Sulistya-Raden Agus Choliq meraih 171.083 suara dan paslon nomor urut 2 Dra Hj Sri Muslimatun-Amin Purnama meraih 177.588 suara.

Makna kemenangan

Menanggapi kemenangan yang diraih, Wakil Bupati terpilih Kabupaten Sleman Danang Maharsa SE mengatakan karena dua hal. Pertama, karena mereka mampu meyakin hati rakyat untuk sesarengan mbangun Sleman, apalagi dalam situasi dan kondisi pandemi Covid-19.

"Dan ini merupakan kemenangan hati nurani rakyat Sleman untuk memilih pemimpin," kata Danang Maharsa kepad Kabar Joglsemar, Kamis (17/12/2020).

Kedua, menurut alumni SMA BOPRI I Yogyakarta dan STIE YKPN ini, kemenangan mereka menunjukkan bahwa rakyat Sleman sudah terbuka dan pro perempuan sehingga bias gender sudah tidak ada masalah lagi di Sleman untuk menuju Sleman maju.***

Editor: Sunti Melati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x