Semua Wilayah Jogja Zona Merah? Ini Penjelasan Satgas Penanganan COVID-19

- 24 November 2020, 16:20 WIB
Ilustrasi corona.
Ilustrasi corona. /Pixabay/Tumisu

"Artinya 3 minggu pascaliburan ada kenaikan 3 kali kali lebih. Tetapi jika dilihat pertumbuhan kasus di Kota Yogyakarta banyak terjadi di dalam keluarga. Yaitu ada satu anggota keluarga yang melakukan perjalanan luar kota untuk kerja atau liburan dan sekembalinya menularkan kepada anggota keluarga lainnya. Atau anggota keluarga terpapar dari rekan kerja di kantor dan menularkannya di rumah. Keseluruhan kasus rumah tangga sekitar 65 persen dari semua kasus positif," kata Wakil Walikota Yogyakarta ini.

Dengan demikian, menurut Heroe Poerwadi, yang harus diingatkan adalah agar protokol kesehatan (prokes) virus Corona di rumah tetap dijalankan dengan baik.

Yaitu sepulang dari perjalanan atau bertemu dengan banyak orang di luar, agar mandi dahulu dan pakaian langsung dimasukkan dalam mesin cuci sebelum berinteraksi dengan anggota keluarga lainnya.

Baca Juga: 6 Syarat Daftar BPUM BLT UMKM Rp 2,4 Juta Sebelum Ditutup Akhir November

Di samping tetap jaga jarak, pakai masker dan selalu cuci tangan. Begitu juga dengan di perkantoran, diharapkan prokes Covid-19 harus tetap dijalankan.

"Jangan menganggap karena setiap hari bertemu seolah-olah sudah tidak ada resiko. Sebab setiap orang punya interaksi di luar yang bisa jadi terkena resiko terpapar," kata Heroe Poerwadi.***

Halaman:

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x