5 Fakta Viral Kasus Tabrakan Ayla vs CBR1000 RR

20 November 2020, 18:11 WIB
Ilustrasi kecelakaan motor. /Pixabay.com/fsHH

KABAR JOGLOSEMAR - Belakangan ini warganet diramaikan dengan kecelakaan lalu lintas antara mobil dan motor di Purwokerto, Jawa Tengah.

Diketahui tabrakan ini melibatkan mobil ayla dan motor CBR1000 RR. Tidak ada korban jiwa dalam kasus tabrakan ini.

Baca Juga: Dispatch Bantah Klaim Baekho NU'EST Minta Dikeluarkan dari Wanna One

Namun, warganet menyoroti kasus tabrakan ini. Bahkan, kasus ini sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Tagar Ayla maupun CBR1000 RR masuk dalam trending topics tak lama setelah tabrakan terjadi dan disebarkan oleh warganet ke media sosial.

Berikut ini adalah 5 fakta soal tabrakan viral mobil Ayla dengan motor CBR1000 RR.

1. Harga Mobil Ayla yang Tak Seberapa

Salah satu alasan mengapa netizen menyoroti kasus tabrakan ini adalah karena harga mobil dan motor yang berbeda jauh.

Warganet menyebutkan bahwa harga dari motor CBR1000 RR berkali-kali lipat lebih mahal dari pada harga Mobil Ayla.

Sejumlah warganet pun merasa 'eman' dan iba lantaran harga kedua kendaraan tersebut dengan selisih yang jauh.

Baca Juga: Ini Batas Terakhir Pengaktifan Rekening untuk BSU Kemdikbud Rp 1,8 Juta

2. Penabrak Tawarkan Akan Ganti dengan Rumah dan Mobil

Pengemudi mobil diketahui menawarkan ganti rugi berupa rumah dan mobil usai tabrakan tersebut.

Namun, tawaran ini tidak serta merta diiyakan oleh korban, pengendara motor CBR1000 RR, Dimas Prasetyaharini.

Pihaknya pun membuka jalan mediasi jika memungkinkan sebagai langkah penyelesaian masalah ini.

3. Korban Alami Patah Tulang

Akibat kecelakaan ini, Dimas Prasetyaharini selaku korban mengalami patah tulang.

Ia pun harus menjalani operasi setelah kecelakaan ini terjadi. Kini, dirinya tengah menjalani masa pemulihan.

Baca Juga: Sekarang Pengguna Twitter Bisa Upload Story

4. Berawal dari Pengemudi Ayla Tak Terima dengan suara Knalpot Motor

Bermula dari sang pengemudi Ayla yang tak terima dengan suara knalpot motor CBR1000 yang dikendarai oleh Dimas Prasetyahani.

Kedua pengendara sempat terlibat adu mulut karena hal ini. Tidak menemukan solusi atas permasalahannya, sang pengemudi Ayla justru masuk ke mobil.

Dimas pun meminta agar sang pengemudi menepi. Namun siapa sangka jika pengemudi Ayla malah menabraknya.

Baca Juga: Aksi Jungkook BTS yang Bikin Member Lain Tertawa Demi Pecahkan Skor Basket

5. Kasus Berakhir dengan Kekeluargaan

Dimas Prasetyaharini saat melakukan mediasi terkait kasus kecelakaan antara Ayla dan CBR1000 Tangkapan layar Instagram.com/@dimas_prasetyahani

Hari ini, Dimas pun memberikan update soal kelanjutan kasus Ayla vs CBR1000 lewat akun instagramnya.

Ia pun memutuskan untuk menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan. Pasalnya, sang pengemudi memiliki anak 2 tahun dan istri yang tengah hamil tua.

Pengemudi Ayla tersebut adalah tulang punggung keluarga dengan penghasilan yang diketahui di bawah UMR.

"Bukan tindakan terpuji apabila saya harus melanjutkan kasus ini hanya untuk memberikan efek jera kepada orang yang mencelakakan hidup saya. Alloh swt sangat baik, saya masih diberi hidup setelah kejadian mengerikan kemarin hanya sedikit patah tulang yang insyaallah bisa pulih beberapa bulan kedepan," tulis Dimas dalam akun @dimas_prasetyahani.

Baca Juga: Wah, Putri Anne Istri Arya Saloka Pemeran Al di Sinetron 'Ikatan Cinta' Copot Cincin Nikah, Ada Apa?

Disaksikan oleh pihak kepolisian, Satlantas Polresta Banyumas, kedua pihak pun menyelesaikan masalah secara mediasi.

Awalnya, pengemudi Ayla menawarkan rumah dan beberapa hal untuk mengganti rugi dari kerugian yang dialami oleh Dimas. Namun, Dimas memutuskan untuk menolaknya.

"Rumah dan unit yang ditawarkan kami tolak dan silahkan penabrak mengganti dengan nominal semampunya saja," lanjutnya.

"Insyaallah motor bisa diberesi dan rejeki masih bisa dicari namun apabila harus menyengsarakan satu keluarga dengan menahan tulang punggung keluarga dan menyengsarakan keluarga besarnya sepertinya bukan pilihan yang bijak. Jadi dengan ini kami menyampaikan bahwa case lcgc vc cbr1000rrsp ditutup," katanya.

Baca Juga: Tenang, Batas Terakhir Mengaktifkan Rekening BSU Kemdikbud Rp 1,8 Masih Tahun Depan, Lihat Tanggalny

Ia pun berharap, kasus ini bisa menjadi pembelajaran untuk masyarakat dalam berkendara dan menyikapi permasalahan di jalan raya.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Tags

Terkini

Terpopuler