Polda Metro Jaya Soal 'Jokowi End Game': Belum Ada Aksi, Banyak Hoaks Beredar

24 Juli 2021, 14:32 WIB
Ilustrasi polisi Polda Metro Jaya yang menyebut hingga kini belum ada aksi soal demo 'Jokowi End Game'. /PMJ News

KABAR JOGLOSEMAR - Polda Metro Jaya mengemukakan bahwa hingga saat ini belum ada aksi yang dilakukan terkait dengan poster penolakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Sebelumnya, beredar poster di media sosial mengenai seruan penolakan PPKM yang bertajuk seruan 'Jokowi End Game'. 

Dalam sebuah poster itu, tertulis bahwa massa akan melakukan long march dari Glodok hingga Istana Negara untuk menolak adanya PPKM. 

Baca Juga: Soal Seruan Demo 'Jokowi End Game', Yusri Yunus: Lihat Rumah Sakit dan Kuburan Sudah Penuh

Pada poster 'Jokowi End Game' yang beredar Jumat 23 Juli 2021 kemarin, disebutkan bahwa massa akan menggelar aksinya hari ini, Sabtu 24 Juli 2021 pukul 13.00 WIB.

Meskipun demikian, Polda Metro Jaya melalui Kombes Yusri Yunus menuturkan bahwa hingga kini belum ada aksi yang dilakukan. 

Polisi pun memastikan bahwa poster yang beredar soal 'Jokowi End Game' merupakan hoaks.

Baca Juga: Amankan Seruan Aksi Demo 'Jokowi End Game', Polisi Siagakan 3.380 Personil

"Sampai saat ini belum ada aksi sama sekali. Jadi banyak hoaks yang beredar," ucapnya, Sabtu 24 Juli 2021.

Dalam poster tersebut tertera logo sebuah perusahaan ojek online hingga e-commerce ternama di tanah air. 

Menurut Yusri, pihak ojek online serta e-commerce tersebut tidak akan mengikuti aksi seruan demo seperti halnya dalam poster.

Baca Juga: Lezatnya Korean Hotdog, Makanan Populer dari Korea Selatan

Dia kemudian menuturkan bahwa mereka sadar akan tingkat persebaran Covid-19 di Jakarta yang sedang tinggi.

"Banyak flayer yang beredar di media sosial, berisi ajakan demo di Jakarta. Beberapa organisasi seperi ojol dan organisasi yang lain mengatakan tidak ikut karena mereka sadar bahwa Jakarta ini tinggi angka covid," ucapnya.

Lebih lanjut, Yusri Yunus mengatakan bahwa pihaknya siap mencari penyebar poster seruan aksi demo 'Jokowi End Game' tersebut.

Baca Juga: Simak, Begini Cara Cek dan Download Sertifikat Vaksin Lewat Link Pedulilindungi.id

"Yang nyebarin info hoaks (aksi), nanti kita (selidiki)," tegasnya. 

Di luar itu, Yusri Yunus menyebut bahwa pihak kepolisian tetap akan melakukan antisipasi dengan pengamanan dan penyekatan.

"Kami tetap mengantisipasi. Pengamanan dan penyekatan tetap berjalan," pungkasnya. ***

 

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler