Bersepeda Keliling Pasar, Ganjar Pranowo Ingatkan Varian Corona Bernama Delta Lebih Ganas

17 Juni 2021, 13:47 WIB
Ganjar Pranowo ingatkan varian delta ganas /Instagram @ganjar_pranowo

KABAR JOGLOSEMAR - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak henti-hentinya mengingatkan warga agar disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Dengan bersepeda keliling pasar-pasar tradisional, Ganjar Pranowo meminta warga agar selalu memakai masker karena varian baru corona bernama Delta benar-benar ganas.

"Ayo bapak ibu, kita gencarkan lagi ajakan untuk pakai masker. Pakai yg benar, jangan didagu apalagi cuma dikalungkan. Varian Delta ini benar-benar ganas. Ayo saling mengingatkan, jangan saling meremehkan. Sehat sehat sehat. Salam sehat," teriak Ganjar Pranowo dikutip Kabar Joglosemar dari sebuah video yang diunggah di akun Instagram @ganjar_pranowo pada Rabu, 16 Juni 2021.

Baca Juga: Sidak ke RSUD Kartini Jepara, Ganjar Pranowo Mengaku Sedih

Menurut Ganjar Pranowo, masyarakat jangan menyepelekan virus corona karena sudah banyak warga yang menjadi korban, baik sakit bahkan ada yang meninggal dunia.

Penyebaran varian baru virus corona dengan nama Delta sangat cepat dan mematikan.

Ganjar Pranowo peringatkan masyarakat tentang varian virus Covid-19 yang ganas bernama Delta

Namun hal itu dapat dihindari dan dicegah bila masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan, terutama disiplin memakai masker, rajin mencuci tangan dan menghindari kerumunan.

Sambil duduk di sadel sepeda, Ganjar Pranowo yang mengenakan pakaian olahraga dengan celana pendek dan memaskai helm mengingatkan warga bahwa saat ini rumah sakit sudah penuh dengan korban virus corona.

Baca Juga: Mengaku Penggemar Ikatan Cinta, Penghuni Rusunawa Minta Televisi pada Ganjar Pranowo

"Saya mau kasih tau bapak/ibu, sekarang rumah sakit penuh semua. Ini ada yang namanya varian India. Ini viruse joget-joget kaya wong India, tularnya gampang. Kenapa banyak orang sakit, mohon maaf, banyak yang meninggal, atur jarak, pakai masker, saya hanya berdoa semoga njenengan semua sehat. Kalau ada yang sakit di sini karena covid pasti pasarnya tutup, yang rugi semuanya. Karena itu, harus disiplin pakai protokol kesehatan," kata Ganjar Pranowo saat menyusuri lorong-lorong pasar yang kumuh.

 

Menurut Ganjar Pranowo, saat ini kasus COVID-19 di Jawa Tengah sedang tinggi-tingginya.

Bahkan selain Kabupaten Kudus, ada 8 derah di Jawa Tengah yang masuk zona merah dengan resiko penularan yang tinggi. Hal ini terjadi karena masyarakat terlalu menyepelekan virus corona.

Baca Juga: Ganjar Pranowo: Penanganan Zona Merah Gas Pol, Jangan Sambat

Karena itu, Ganjar Pranowo meminta warga agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Jangan menyepelekan dan jangan lengah. Karena di saat kita lengah maka saat itulah virus corona masuk," kata Ganjar Pranowo.

Sejumlah warganet pun mengusulkan perlu adanya lomba dan penghargaan bagi kota yang paling aman darivirus corona untuk menggugah kesadaran warga mencegah penyebaran virus corona.

Baca Juga: Diceritakan Pengalaman Horor Petugas Pemakaman Jenazah Covid-19, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo: Wedi Aku

 "Pak tolong bikin event sekelas adipura, penghargaan untuk kota paling aman dari covid.. semoga warganya bisa berlomba membuktikan kotanya yg terbaik dr pandemi," usul Lic Wong di akun @lic_wong83.

"Kalau belum bisa bermanfaat untuk orang lain setidaknya jangan merugikan orang lain karena menjadi perantara penularan covid-19 karena tidak mengikuti prokes. Jangan lelah teman semua untuk keselamatan dan kesehatan kita semua," tulis Small Thing Observer di akun @iamnotwhowho. *** 

Editor: Sunti Melati

Sumber: Instagram @ganjarpranowo

Tags

Terkini

Terpopuler