Aktris Israel Gal Gadot Matikan Kolom Komentar Usai Dikecam Soal Konflik Israel-Palestina

16 Mei 2021, 09:25 WIB
Gal Gadot dikecam soal konflik Israel Palestina /Instagram @gal_gadot

 

 

KABAR JOGLOSEMAR – Aktris Hollywood Gal Gadot baru-baru ini mematikan kolom komentar di akun media sosialnya terkait masalah konflik yang tengah menimpa Israel dan Palestina.

Bagi yang belum tahu, Gal Gadot merupakan pemeran Wonder Woman. Aktris berusia 36 tahun ini kerap kali mewakili Israel dalam ajang Miss Israel 2004 dan Miss Universe 2004.

Pada Rabu, 12 Mei lalu Gal Gadot berkicau di Twitter soal konflik yang menimpa negaranya dengan Palestina ini.

Baca Juga: Update: 1 Korban Perahu Tenggelam di Waduk Kedung Ombo Boyolali Ditemukan

Pada intinya, dia merasa sedih karena keluarganya, teman-temannya, dan negaranya tengah berperang.

“Hatiku hancur. Negara saya sedang berperang. Saya mengkhawatirkan keluarga saya, teman-teman saya. Saya khawatir untuk orang-orang saya. Ini lingkaran setan yang sudah berlangsung terlalu lama. Israel berhak hidup sebagai bangsa yang bebas dan aman,” cuit Gal Gadot dikutip Kabar Joglosemar.com dari laman Deadline.

Meski awalnya membela Israel, namun Gal Gadot juga menyebut bahwa Palestina juga berhak untuk hidup dengan bebas dan aman seperti negaranya.

Baca Juga: Diskusi dengan Erdogan soal Israel dan Palestina, Jokowi Desak Agresi Israel Dihentikan

“Tetangga kita berhak mendapatkan hal yang sama. Saya berdoa untuk para korban dan keluarga mereka, saya berdoa agar permusuhan yang tak terbayangkan ini berakhir, saya berdoa bagi para pemimpin kita untuk menemukan solusi agar kita bisa hidup berdampingan dengan damai. Saya berdoa untuk hari-hari yang lebih baik,” lanjut Gal Gadot.

Unggahan Gal Gadot di Twitter pribadinya Tangkapan layar twitter/@galgadot

Meskipun begitu, publik sudah terlanjur tersulut dengan pernyataan awal Gal Gadot yang membela bangsanya sendiri meski dinilai salah.

Hal ini bukanlah pertama kali Gal Gadot salah bicara ketika mengomentari isu Israel dan Palestina. Sebelumnya ia juga menuai kecaman ketika berbicara mengenai gerakan Free and Safe.

Baca Juga: Tali Asih untuk Isteri Birgaldo Sinaga dari Netizen Terkumpul Rp 710 Juta

“Pernyataan Gal Gadot jauh lebih buruk daripada video imajinasi tuli nada dari tahun lalu. 'Free and Safe.' Negara yang sama yang melakukan pendudukan militer, pencurian tanah dan pembersihan etnis terhadap rakyat Palestina. #FreePalestine,” komentar seorang aktivis.

Setelahnya, Gal Gadot pun memutuskan untuk mematikan alias menutup akses untuk berkomentar di postingannya tersebut agar orang-orang tidak lagi berkomentar buruk tentangnya.

Publik merasa wajar marah kepada Gal Gadot karena latar belakang warga Israel yang sebenarnya sudah mendapat semacam pelatihan atau pengabdian selama dua tahun yang seharusnya bisa berbicara untuk menentramkan konflik, bukan malah menambah konflik.*** 

 

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler