Jokowi Singgung Potensi Ekonomi Hijau, Buka 395 Juta Lapangan Kerja Baru

23 November 2020, 18:57 WIB
Presiden Jokowi /YouTube/Sekretaris Presiden

 

KABAR JOGLOSEMAR- Pasca pandemi Covid 19 banyak hal yang akan dilakukan indonesia untuk membenahi berbagai hal fundamental di sektor bisnis.

Indonesia akan melakukan tranformasi besar-besaran menyambut pasar ekonomi tahun 2030.

Hal ini disampaikan Jokowi saat mengikuti Sesi II Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 secara virtual dengan tema Membangun Masa Depan yang Inklusif, Berkelanjutan, dan Tangguh di Istana Kepresidenan Bogor seperti dilansir dari situs resmi setneg.go.id, Minggu, 22 November 2020.

Baca Juga: Cerita Dosen di Jogja 3 Kali Dapat Subsidi Kuota dari Kemdikbud

Baca Juga: Sedih, 7 Rekening Ini Tidak Bisa Dapat BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Tahap 5

Jokowi mengatakan Indonesia ingin membangun ekonomi yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan tangguh pasca pandemi. Untuk itu, ia menilai pembenahan fundamental mutlak harus dilakukan.

"Menjadi komitmen Indonesia untuk menuju ekonomi lebih hijau dan berkelanjutan. Geliat pemulihan ekonomi tidak boleh lagi mengabaikan perlindungan terhadap lingkungan," jelas Presiden.

Jokowi menilai saat ini adalah momentum untuk mendorong ekonomi hijau. World Economic Forum, Jokowi menyebut bahwa potensi ekonomi hijau sangat besar, di mana terdapat peluang bisnis sebesar US$10,1 triliun dan 395 juta lapangan pekerjaan baru hingga tahun 2030.

Indonesia sendiri telah melakukan berbagai terobosan, antara lain memanfaatkan biodiesel B-30, menguji coba green diesel D100 dari bahan kelapa sawit dan menyerap lebih dari 1 juta ton sawit produksi petani, serta memasang ratusan ribu Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap di sektor rumah tangga. Presiden menyebut proyek-proyek ini bisa menciptakan banyak lapangan pekerjaan.

Baca Juga: Suga BTS Ceritakan Betapa Takut untuk Melakukan Operasi Bahu, Sedih Banget...

Baca Juga: Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, Dikonfirmasi Positif Corona

"Proyek ini akan menciptakan puluhan ribu lapangan kerja baru sekaligus berkontribusi pada pengembangan energi masa depan," jelasnya.

Tak hanya itu, Jokowi juga menyinggung disahkanya Undang-Undang Cipta Kerja yang baru. Ia menyebut UU itu memberikan kepastian terkait persyaratan izin lingkungan, analisis dampak lingkungan, dan pembentukan dana rehabilitasi lingkungan.

Baca Juga: Selamat Menikmati Video 54 Detik Kiky Saputri dan Ariel NOAH! Netizen Heran Kenapa Bisa

"Undang-Undang ini juga memberikan perlindungan bagi hutan tropis, sebagai benteng pertahanan terhadap perubahan iklim," pungkasnya.***

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Sumber: Setneg

Tags

Terkini

Terpopuler