Jika tidak siap dengan pendapatan yang bisa dipakai untuk mengangsur atau melunasi utang yang berutang cenderung untuk melakukan hal yang tidak baik.
Baca Juga: Park Bo Gum Jalani Wajib Militer Hari Ini
Mulai dari berbohong kepada yang memberi utang sampai yang parah adalah melakukan tindakan krimimalitas.
Lalu bagaimana caranya untuk bisa terbebas dari utang? Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan sebuah doa gar kita terbebas dari utang, seperti dikutip kabarjoglosemar.com dari Umma.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
“Allahumma inni audzu bika minal Hammi wal hazan, wa audzu bika minal ‘ajzi wal kasal, wa audzu bika minal jubni wal bukhl, wa audzu bika min ghalabatid dain wa qahrir rijal.”
Baca Juga: Andre Taulany Sebut Anak Pungut, Tagar #BetrandBukanAnakPungut Trending di Twitter
Artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari kebingungan dan kesedihan. Aku berlindung kepada-Mu dari ketidakberdayaan dan kemalasan. Aku berlindung kepada-Mu dari kepengecutan dan kekikiran. Aku berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang dan penindasan orang.”
***