KABAR JOGLOSEMAR – Tahun baru islam sudah di depan mata. Sebentar lagi umat Islam di seluruh dunia akan memasuki tahun 1442 Hijriah.
Tahun baru tentu identik dengan meninggalkan kebiasaan buruk di tahun lalu dan menggantinya dengan rencana-rencana baik di masa depan.
Sebelum Rasulullah hijrah ke Mekkah, perkiraan bulan dibuat mengikuti tahun Masehi. setelah itu baru ditentukan bahwa bulan Muharram menjadi bulan pertama dalam kalender Islam atau Hijriah.
Baca Juga: Doa Mustajab Terbebas dari Utang, Lengkap dalam Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
Hijrah Rasulullah memberikan kesan yang mendalam bagi umat Islam. Muharram pun menjadi bulan yang diharamkan atau dipantangkan untuk melakukan peperangan atau pertumpahan darah
Seperti dikutip oleh kabarjoglosemar.com dari dalamislam, pada zaman Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu pada tahun ketiga beliau menjabat sebagai khalifah, Ia mendapat surat dari Abu Musa al-Asya’ari radhiyallahu ‘anhu yang pada saat itu menjabat sebagai gubernur untuk daerah Bashrah.
Dalam surat tersebut, Abu Musa berkata
“Telah datang kepada kami beberapa surat dari amirul mukminin, sementara kami tidak tahu kapan kami harus menindaklanjutinya. Kami telah mempelajari satu surat yang ditulis pada bulan Sya’ban. Kami tidak tahu, surat itu Sya’ban tahun ini ataukah tahun kemarin.”