Mengenal Gangguan Kecemasan 'Anxiety Disorder' pada Artis Korea, dari Penyebab hingga Gejalanya

- 19 Januari 2021, 13:06 WIB
Ilustrasi penderita penyakit gangguan kecemasan atau Anxiety Disorder
Ilustrasi penderita penyakit gangguan kecemasan atau Anxiety Disorder /// pixabay / 1388843



KABAR JOGLOSEMAR - Gangguan kecemasan atau Anxiety Disorder merupakan salah satu penyakit yang berhubungan dengan mental.

Ada berbagai penyebab sehingga muncul gejala terjadinya penyakit ini. Pada dasarnya gangguan kecemasan ditimbulkan akibat perasaan gugup atau gelisah.

Meskipun mengalami rasa gugup adalah wajar, akan tetapi apabila sering dirasakan, maka bisa jadi Anda mengalami penyakit Anxiety Disorder.

Baca Juga: Mobil Dinas Jokowi Terobos Banjir di Kalimantan Selatan, Netizen Malah Bahas Soal Ibukota Baru

Baca Juga: Ribka Tjiptaning Dipindah ke Komisi VII Usai Tolak Divaksin, Begini Reaksi dr Tirta

Oleh sebab itu, perlu diwaspadai serta cermati penyebab hingga gejala penyakit gangguan kecemasan atau Anxiety Disorder.

Rasa gugup atau cemas atau gelisah sendiri merupakan sebuah reaksi tubuh terhadap stres yang bertujuan supaya  kita selalu berhati-hati dalam melakukan segala hal.

Seperti contoh, saat Anda harus membawakan presentasi rapat. Dalam hal ini, adalah wajar apabila Anda merasa gugup karena perlu memikirkan kata-kata agar tidak terjadi kesalahan yang fatal.

Baca Juga: Going SEVENTEEN Tak Akan Tayang, Penggemar Nantikan Episode Terbaru di 2021

Baca Juga: 10 Hal yang Harus Dilakukan saat Terjadi Erupsi Gunung Api

Meskipun demikian, rasa cemas berlebihan yang tiba-tiba muncul tanpa sebab dan sulit untuk dikontrol merupakan hal yang
patut diwaspadai.

Seperti dirangkum KabarJoglosemar.com dari berbagai sumber, adapun penyebab dari gangguan kecemasan sebagaimana berikut.

1. Adanya trauma psikologis atau pengalaman yang tidak mengenakan.
2. Sebelumnya telah dinyatakan menderita gangguan kepribadian
3. Adanya faktor keturunan.
4. Pengaruh dari obat-obatan tertentu hingga narkoba.

Baca Juga: Doa Agar Terhindari dari Wabah dan Penyakit Menular, Sesuai Ajaran Rasulullah SAW

Baca Juga: Realisasi BLT BPJS Ketenagakerjaan BSU Subsidi Upah 2020 Capai 98,71 persen, Ini Rencana BSU 2021

Sementara itu, berdasarkan gejala gangguan kecemasan dibagi menjadi tiga yaitu, gangguan panik, gangguan kecemasan sosial serta gangguan kecemasan umum.

1. Gangguan panik

Pada gangguan panik, kecemasan yang muncul memiliki gejala berupa keringatan, gemetar, nyeri di dada hingga merasakan seperti serangan jantung.

Salah satu jenis gangguan kecemasan ini akan timbul secara tiba-tiba dan terjadi berulang kali walaupun tidak ada penyebab pasti dari munculnya rasa panik tersebut.

2. Gangguan kecemasan sosial

Seperti namanya, salah satu jenis gangguan kecemasan ini merupakan rasa cemas berlebihan yang muncul ketika sedang berinteraksi dengan orang lain.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Hwang In Yeop, Masih Perankan Anak SMA di Umur 30 Tahun

Gejalanya ialah rasa percaya diri rendah, sulit berinteraksi dengan orang lain dan menghindari Eye Contact atau tatapan mata ketika sedang berbicara.

3. Gangguan kecemasan umum

Pada kasus ini, seseorang akan merasakan cemas berlebihan yang tetap datang hingga waktu yang lama atau lebih dari 6 bulan.

Gangguan kecemasan umum memiliki gejala berupa mudah marah, sulit tidur, tubuh gemetar, kepala sering pusing serta nafsu makan yang berkurang.

Baca Juga: Bahas Orang Kaya dan Miskin, Nadin Amizah Diserang Netizen  

Itulah arti dari gangguan kecemasan mulai dari penyebab hingga gejala yang bisa ditimbulkannya. Apabila Anda mengalami hal tersebut maka disarankan untuk menghubungi psikiater terdekat agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.***

Editor: Sunti Melati

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x