KABAR JOGLOSEMAR – Tanaman hias walisongo masih banyak digemari di tahun 2021 ini. Salah satu alasannya karena cara merawatnya cukup mudah.
Tanaman hias dengan nama latin Schefflera ini terdiri dari beberapa varietas. Namun, yang paling terkenal adalah bentuk pohonnya yang berbentuk seperti pohon payung dan pohon payung yang kecil.
Dalam satu tangkai, biasanya walisongo terdiri dari delapan hingga sembilan kelopak daun. Ini sesuai dengan namanya, Songo yang berarti sembilan.
Baca Juga: 7 Tips Diet Cegah Stroke yang Bisa Mulai Anda Terapkan Sejak Dini
Baca Juga: Bali Jadi Trending Twitter karena Bule Ini Tinggal Secara Ilegal
Meskipun begitu, kebanyakan kelopak tersebut hanya berjumlah delapan. Kelopak berjumlah sembilan sangat jarang ditemui.
Nah, ada mitos bahwa bila mempunyai tanaman walisongo yang terdiri dari sembilan kelopak daun, maka akan mendapat keberuntungan.
Oleh karena itu, Anda tidak perlu ragu lagi bila ingin memelihara tanaman walisongo ini. Karena selain mudah dirawat dan dapat mempercantik rumah, siapa tahu memang bisa membawa keberuntungan.
Baca Juga: Member BTS Ungkap Perasaan Mereka Lihat Jungkook Jatuh di Panggung
Baca Juga: 7 Fakta Unik V BTS yang Sedang Trending Hari Ini
Dikutip Kabar Joglosemar.com dari laman Gardening Know How, berikut ini merupakan cara dan tips merawat tanaman walisongo:
1.Atur pencahayaan
Walisongo merupakan jenis tanaman dengan pencahayaan medium atau sedang. Ini berarti ia membutuhkan cahaya terang namun tidak terpapar langsung.
Bila cahaya terlalu sedikit, maka akan menjadi berkaki panjang dan tangkai daunnya akan terkulai.
Baca Juga: Ini Syarat dan Cara Mengecek Penerima Bansos PKH 2021
Selain itu, paparan langsung daun oleh sinar matahari dapat membuat daun terbakar.
2.Perhatikan penyiraman
Penyiraman yang benar akan menunjang kelangsungan hidup tanaman walisongo. Anda baru boleh menyiramnya ketika permukaan tanah di pot mengering.
Kemudian rendam tanah secara menyeluruh saat Anda menyiram. Apabila terlalu banyak menyiram, daun bisa menguning dan layu.
Baca Juga: Update! 15 Orang Meninggal Dunia dan Hampir 40 Ribu Warga Mengungsi Akibat Banjir Kalsel
3.Lakukan pemangkasan
Meski tergolong tanaman hias yang kecil, Anda tetap perlu memangkas atau merapikannya. Terutama, ketika walisongo tidak mendapat cukup cahaya.
Aturan potongnya sederhana. Anda bisa bebas memotong tangkai mana yang dirasa terlalu panjang.
Biasnaya, walisongo akan terlihat lebih subur setelah dipangkas dan dapat pulih dengan cepat.
Baca Juga: Simak Cara dan Syarat Dapatkan Bansos PKH 2021
4.Beri pupuk bila mau
Sebenarnya, tidak apa-apa bila tidak memberi pupuk. Namun, bila ingin memberi pupuk, Anda bisa memberikannya setahun sekali dengan pupuk setengah larutan yang dilarutkan dengan air.
5.Bersihkan dari hama
Hama yang paling sering menyerang walisongo adalah tungau laba-laba dan kutu putih. Untuk menghindari hama ini, Anda bisa mencuci tanaman dengan air dan sabun.
Bila infeksi hama sudah parah, Anda bisa memberikan insektisida seperti minyak neem. Biasanya tanaman tidak akan kena hama bila tidak dalam kondisi stress.
Baca Juga: Pasca Manado Dihantam Gelombang Tinggi 4 Meter, BMKG Keluarkan Peringatan Dini
Itulah lima cara dan tips merawat tanaman walisongo. Tanaman ini juga termasuk tanaman yang murah sehingga ramah kantong untuk di masa pandemi ini.***