Apa Saja Olahraga Ringan untuk Pemula? Ada Bersepeda Hingga Plank

15 Juni 2021, 06:45 WIB
Olahraga ringan untuk pemula /Pixabay/karabulakastan

KABAR JOGLOSEMAR - Olahraga menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang baik dilakukan. Jangan ragu untuk memulai olahraga sekarang juga.

Apakah kamu udah melakukan olahraga secara rutin? Tentu membangun niat untuk olahraga bagi para pemula itu gampang-gampang susah.

Penting sekali untuk menjaga sistem imun tubuh terutama di masa pandemi Covid-19. Olahraga bisa dilakukan di rumah saja atau bisa keluar ke ruang terbuka seperti taman hingga lapangan. Untuk pemula, sebaiknya dimulai dari yang ringan dulu.

Baca Juga: Simak Tips Cara Mencegah Hipertensi Sejak Dini, Wajib Cek Tekanan Darah Dulu Hingga Olahraga Ringan

Olahraga dilakukan untuk kesehatan bukan hanya karena ingin menurunkan berat badan. Jangan fokus pada durasi yang lama karena malah akan menimbulkan cedera. lantas apa saja olahraga ringan untuk pemula? 

Berikut beberapa pilihan olahraga ringan yang dapat dicoba untuk pemula:

1. Bersepeda

Salah satu jenis olahraga ringan yang mudah dilakukan untuk pemula adalah bersepeda. Mulai dari jarak yang dekat kemudian barulah bertambah.

Dengan bersepeda, kamu bisa lebih banyak bergerak, membakar kalori, selain itu semakin bersemangat. Bersepeda bisa membuat Anda rileks sejenak sembari menikmati pemandangan sekitar.

Baca Juga: Pebulutangkis Markis Kido Meninggal Dunia Karena Serangan Jantung

Namun, bersepeda bukan soal jaraknya yang jauh tapi gerakan yang stabil dan tidak berlebihan menguras tenaga.

2. Squat

Gerakan olahraga squat ini mudah dilakukan tetapi juga harus berhati-hati. Squat merupakan olahraga yang mudah bagi pemula.

Selain itu juga efektif membuat tubuh jadi kuat dan sehat terutama pada bagian bokong dan perut akan lebih kencang. Berikut cara melakukan olahraga squat:

- Berdirilah dengan kaki sejajar dan dibuka selebar bahu.

- Biarkan lengan terangkat ke depan

- Tekuk lutut perlahan dengan menggunakan pinggul dan kaki sebagai tumpuan

- Kembali ke posisi semula

Bagi pemula, gunakan bantuan sebuah boks setinggi lutut, sehingga saat gerakan squat, bokong harus menyentuh boks ini kemudian berdiri kembali.

Ulangi langkah ini sampai bisa melakukan squat tanpa butuh bantuan boks. Cara yang tepat melakukan squat adalah dengan posisi jongkok 90 derajat.

Baca Juga: Lakukan Olahraga Ini untuk Bantu Menurunkan Berat Badan Saat Puasa Ramadhan

3. Straight-leg donkey kick

Olahraga yang satu ini juga hampir sama seperti plank. Gerakan yang akan menguras tenaga dan perlu keseimbangan.

Ini langkah-langkah melakukan gerakan olahraga Straight-leg donkey kick:

- Buat posisi dengan kedua telapak tangan dan kedua lutut berada di lantai.

- Tangan berada di bawah bahu

- Lutut di bawah pinggul

- Buat gerakan menendang ke belakang kaki dan selesaikan dengan menyentuhkan lutut ke lantai

- Kembali ke posisi semula dan ulangi dengan kaki yang lainnya.

4. Plank

Selanjutnya, olahraga yang bisa dilakukan oleh pemula adalah plank. Lakukan plank untuk menguatkan seluruh otot.

Baca Juga: Makin Cantik Dan Seksi Di Usia 50 Tahun, Ini Rahasia Pola Makan Dan Olahraga Sophia Latjuba

Meskipun tidak bergerak, namun gerakan plank yang dilakukan hitungan detik ini bisa menguras tenaga. Berikut cara melakukan plank:

- Posisikan tubuh tidur tengkurap

- Letakkan tangan di sebelah tubuh sejajar dengan bahu

- Angkat tubuh dengan menggunakan kedua tangan dan ujung kaki sebagai tumpuan

- Tahan beberapa detik, ulangi dengan memperpanjang waktunya. Misalnya dimulai 10 detik, ditingkatkan menjadi 15 detik, 20 detik dan seterusnya.

5. Jalan kaki

Jalan kaki adalah salah satu olahraga sederhana yang bisa dilakukan kapan saja. Cukup gunakan sepatu untuk jalan kaki dengan nyaman.

Lakukan olahraga jalan kaki dengan kecepatan sedang selama 30 menit dapat membakar hingga 150 kalori dalam tubuh. Rutin olahraga jalan kaki akan membantu memperkuat otot-otot kaki.

Baca Juga: Peringati Hari Gizi, Kemenkes Minta Masyarakat Tetap Olahraga Selama Pandemi COVID-19

Mulailah jalan kaki dengan kecepatan sedang lalu dipercepat. Anda bisa melakukannya saat pagi hari atau sore hari.

Demikianlah tips memulai olahraga ringan untuk pemula. Mana saja olahraga ringan yang akan kamu lakukan?

Kalau kamu sudah menikmati olahraga, saatnya untuk meningkatkan intensitas serta durasinya. ***

Editor: Sunti Melati

Tags

Terkini

Terpopuler