Network
KABAR JOGLOSEMAR - Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah menghentikan sementara program Bantuan Langsung Tunai atau BLT BPJS Ketenagakerjaan.
Hal ini disebutkan langsung oleh Ida Fauziah, selaku Menteri Ketenagakerjaan. Ia menyebut bahwa untuk tahun 2021 tidak ada dana APBN Tahun 2021 yang dialokasikan untuk BLT BPJS Ketenagakerjaan.
"Sementara, memang di APBN 2021 BSU tidak dialokasikan. Nanti dilihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya," kata Ida Fauziah, seperti dilansir KabarJoglosemar.com dari Antara, Sabtu 30 Januari 2021.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sentil Panglima TNI, Kapolri, dan Menteri Agama Terkait Penerapan PPKM
Baca Juga: Soal Pria yang Nekat Mengaku Kombes Demi Nikahi Gadis, Polres Depok Masih Selidiki Korban Lain
Selain itu, Ida Fauziah juga menyebut pengganti dari BLT BPJS Ketenagakerjaan yang sementara dihentikan.
Ia mengatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan beberapa program diluar BLT untuk membantu para pekerja yang terdampak pandemi COVID-19.
"Salah satu bentuk sinergi dan kolaborasi yang dilakukan adalah seperti penandatanganan MoU kerja sama antara Ditjen Binalattas dan BBPLK Medan dengan para mitra seperti PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia)," kata Ida Fauziah.
Baca Juga: Ikatan Cinta 1 Februari: Aldebaran Setuju Bercerai, Status Reyna Bakal Dibongkar Demi Andin?
Baca Juga: Sinopsis Drama Royal Secret Agent Episode 13: Sung Yi Kyum Dipanah oleh Kim Byeong Geun
Menurutnya, kerja sama sama atau kolaborasi ini adalah dalam hal pelatihan dan peningkatan kompetensi. Selain itu penting juga sebagai perantara untuk melakukan penempatan atau pemagangan kerja untuk calon pekerja.
Tak hanya itu, perusahan juga diuntungkan dalam kerja sama ini. Mereka dinilai akan mendapatkan tingkat produktivitas yang meningkat yang diimbangi dengan peningkatan kompetensi.
"Kerja sama ini merupakan langkah yang sangat baik. Perusahaan dan asosiasi juga diuntungkan dengan adanya bantuan untuk meningkatkan kompetensi pekerjanya sehingga sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan," kata Ida.
Baca Juga: Bantuan Subsidi Upah BLT BPJS Ketenagakerjaan Dihentikan pada Tahun 2021, Ini Gantinya.
Baca Juga: Tak Jadi Cair, Ini Pengganti BPJS Ketenagakerjaan 2021 dari Kemnaker
Kementerian Ketenagakerjaan memiliki peran penting untuk membentuk sumber daya manusia yang kreatif serta unggul. Seperti contoh, selalu menjalin kerjasama ataupun kolaborasi dengan DUDI ( dunia Industri).
Kerja sama ini ada dan nyata yang salah satunya dalam suatu pengambilan kebijakan untuk pelatihan vokasi.
Ida Fauziah mengatakan bahwa kerjasama maupun kolaborasi tersebut akan memberikan dampak jangka panjang yang bersifat Multiplier Effect namun berisi positif.
Baca Juga: Selalu Muncul Dalam Perayaan Imlek, Ternyata Ini Arti Simbol Singa dan Naga Pada Tarian Barongsai
Singkatnya, kerjasama ini bertujuan untuk menekan jumlah pengangguran dan mensejahterakan para pekerja terdampak COVID-19. ***
