Kecelakaan Tesla Tewaskan 2 Orang, Diduga Tidak Ada yang Mengemudikan Mobil

- 19 April 2021, 07:34 WIB
Mobil Tesla yang mengalami kecelakaan, otoritas Texas menduga tidak ada yang mengemudikan mobil
Mobil Tesla yang mengalami kecelakaan, otoritas Texas menduga tidak ada yang mengemudikan mobil /Twitter/@MattKHOU

KABAR JOGLOSEMAR - Kecelakaan yang menimpa mobil Tesla hingga membuat mobil terbakar menewaskan dua orang di Texas.

Otoritas setempat mengungkap dugaan mobil Tesla yang mengalami kecelakaan tersebut tanpa ada yang mengemudikan mobil.

Stasiun televisi lokal KHOU melaporkan kecelakaan yang terjadi pada Sabtu, 17 April 2021 di Spring, Texas terjadi ketika Tesla yang melaju dengan kecepatan tinggi gagal melewati tikungan dan keluar dari jalan raya.

Baca Juga: Kode Redeem FF Terbaru 19 April 2021, Klaim dan Menangkan Skin Weapon Gratis dari Garena Free Fire

Mobil yang diduga tanpa pengemudi tersebut melompat ke trotoar, menabrak pohon, dan terbakar.

Mark Herman Polisi Daerah 4 Harris County, mengatakan setelah api padam, responden pertama menemukan mayat dua pria, satu di kursi penumpang dan satu lagi di kursi belakang Tesla.

Dilihat dari bukti fisik dan rekonstruksi kejadian tersebut, penyidik ​​menyimpulkan bahwa tidak ada seorang pun yang mengemudikan mobil pada saat kecelakaan itu terjadi.

"Mereka 100% yakin bahwa tidak ada seorang pun di kursi pengemudi yang mengemudikan kendaraan itu pada saat tabrakan," kata Herman kepada KHOU dikutip dari Insider.

Baca Juga: Momen Marc Marquez Menangis Usai Raih Posisi Ketujuh di MotoGP Portugal

"Mereka merasa sangat percaya diri hanya dengan posisi jenazah setelah benturan bahwa tidak ada yang mengemudikan kendaraan itu," imbuhnya.

Insiden mematikan itu terjadi di tengah serentetan baru kecelakaan Tesla yang mungkin melibatkan kemudi otomatis, fitur bantuan pengemudi canggih pembuat mobil yang menjadi standar pada semua mobil barunya.

Namun dalam insiden kecelakaan Tesla kali ini, masih tidak jelas apakah fitur kemudi otomatis dihidupkan saat terjadi kerusakan.

Fitur tersebut memungkinkan mobil otomatis menjalankan beberapa tugas mengemudi di jalan raya, tetapi itu tidak membuat mobil menjadi sepenuhnya otonom.

Baca Juga: Jumlah Penonton BTS BANG BANG CON 21 Lampaui Tahun 2020 Lalu

Tesla mendapat kecaman karena nama Autopilot atau kemudi otomatis yang menyesatkan.

Para kritikus menganggap perusahaan melebih-lebihkan kemampuan teknologi dan membuat pengemudi untuk menyalahgunakan fitur itu.

Tesla sendiri memang menyematkan sejumlah fitur bantuan pengemudi yang lebih canggih yang mereka sebut 'Kemampuan Mengemudi Sendiri Penuh'.

Baca Juga: Ridwan Kamil Pamer Kemesraan Untuk Istri, Tulis 'I Love You' di Kaca Ruang Isolasi, Netizen : Pak Salah Kamar

Tesla mengatakan pengemudi perlu memperhatikan sepenuhnya saat menggunakan kemudi otomatis.

Namun tetap saja ada pihak yang menyalahgunakan fitur itu sebagaimana dibuktikan dengan banyak video orang yang tidur di kursi pengemudi atau melakukan aksi berbahaya lainnya.

Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional sedang menyelidiki peran Autopilot dalam lebih dari 20 kecelakaan Tesla. ***

Editor: Galih Wijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x