Babak Baru, Prancis Dorong Uni Eropa Ambil Tindakan Setelah Seruan Erdogan Boikot Produk Prancis

- 29 Oktober 2020, 13:19 WIB
Seruan boikot produk Prancis di salah satu toko
Seruan boikot produk Prancis di salah satu toko /Twitter/@Aadil78577096

KABAR JOGLOSEMAR - Buntut dari persoalan Prancis kian pelik dan semakin memanas dan juga memicu respons dariUni Eropa.

Bermula dari komentar Emmanuel Macron soal pemenggalan yang dialami oleh seorang guru yang bernama Samuel Paty juga kata-kata yang menyinggung umat muslim memicu aksi boikot produk Prancis.

Salah satunya disuarakan oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Ia bahkan mempertanyakan kesehatan mental Presiden Prancis Emmanuel Macron dan menyerukan pemboikotan barang-barang Prancis.

Baca Juga: Long Weekend, Ini 5 Wisata yang Wajib Dikunjungi di Purwokerto

"Seperti yang dikatakan di Prancis, jangan beli barang buatan Turki," kata Erdogan seperti dikutip KabarJoglosemar.com dari AFP.

"Saya serukan kepada warga saya di sini, jangan pernah memberikan pujian kepada barang Prancis, jangan membelinya," sambung dia.

Belum lama ini buntut seruan Erdogan untuk boikot produk Prancis memicu reaksi baru.

Dikutip dari France 24, Prancis pada Selasa, 27 Oktober 2020 mendorong sekutu Uni Eropa untuk mengambil langkah terhadap Turki setelah seruan dari Erdogan untuk boikot produk Prancis.

Baca Juga: Ramai-ramai Boikot, Ini Sejumlah Merk Asal Perancis yang Terkenal

Halaman:

Editor: Galih Wijaya

Sumber: Reuters AFP France24


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x