Profil 7 Pahlawan Revolusi yang Gugur dalam Gerakan 30 September/G30S PKI 1965

- 29 September 2020, 17:31 WIB
Jenderal Ahmad Yani
Jenderal Ahmad Yani /Pinterest

KABAR JOGLOSEMAR - Gerakan 30 September PKI (G30SPKI) merupakan masa gelap bagi bangsa Indonesia. Gerakan itu telah mengorbankan 7 pahlawan revolusi yang diantaranya adalah 6 Jenderal dan 1 perwira  militer Indonesia.

Banyak kontroversi yang menyelimuti gerakan ini. Partai Komunis Indonesia (PKI) disebut-sebut sebagai dalang dari tragedi berdarah ini.

Peristiwa ini terjadi pada malam 30 September sampai awal 1 Oktober 1965 ketika sejumlah perwira militer Indonesia dibunuh dalam sebuah usaha kudeta.

Baca Juga: 4 Fakta Lagu Genjer-genjer yang Diasosiasikan Sebagai Lagunya PKI

Jenazah para korban penculikan dalam peristiwa G30S di Ibu Kota ditemukan di wilayah Lubang Buaya, Jakarta Timur, tanggal 3 Oktober 1965.

Para jenderal yang kemudian diberi gelar Pahlawan Revolusi tersebut Kemudian dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.

Berikut  profil 7 Perwira TNI-AD yang gugur pada peristiwa G30S-PKI. Enam di antaranya merupakan perwira tinggi alias Jenderal dan satu diantaranya perwira militer yang salah sasaran.

Baca Juga: 8 Cara Menanam Anggrek di Pot untuk Pemula, Salah Satunya Gunakan Pot Tanah Liat

1. Jenderal TNI Ahmad Yani

Jenderal Ahmad Yani merupakan pahlawan nasional yang lahir di Jawa Tengah pada tanggal 19 Juni 1922. Beliau merupakan panglima Angkatan Darat ke-6 di era Presiden Sukarno.

Halaman:

Editor: Sunti Melati

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x