Indikator Angka Kematian Covid-19 Tinggi, Puan Maharani: Harus Jadi Evaluasi Perpanjangan PPKM

- 23 Agustus 2021, 15:57 WIB
Puan Maharani mengungkap indikator kematian Covid-19 yang tinggi.
Puan Maharani mengungkap indikator kematian Covid-19 yang tinggi. /// Instagram/@puanmaharaniri///Instagram/@puanmaharaniri

KABAR JOGLOSEMAR -  Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Puan Maharani meminta pemerintah untuk mengevaluasi kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM.

Sebagaimana diketahui, perpanjangan PPKM Level 2 hingga 4 di wilayah dalam dan luar Jawa-Bali akan berakhir hari ini, 23 Agustus 2021. 

Puan Maharani pun mengungkap bahwa angka kematian Covid-19 saat ini masih cukup tinggi.

Baca Juga: Ada Potensi Gelombang Covid-19 di Masa Depan, Luhut: Perbaiki Sistem, Perlu Revisi Nasional

Namun demikian, Puan tidak menampik bahwa terdapat tren penurunan kasus Covid-19 selama kebijakan PPKM diterapkan.

"Setelah PPKM diperpanjang, memang terlihat adanya tren penurunan penambahan kasus Covid-19. Tapi harus menjadi perhatian bersama soal indikator angka kematian yang sampai sekarang masih cukup tinggi," ucap Puan dalam keterangannya, Senin 23 Agustus 2021.

Puan kemudian meminta pemerintah agar lebih berhati-hati jika menerapkan pelonggaran PPKM.

Baca Juga: Jackie Chan dan Joe Taslim Ikut Ramaikan Promo Shopee 9.9 Super Shopping Day!

Oleh karena itu, menurut Puan, pemerintah harus mempertimbangkan indikator angka kematian Covid-19 yang tinggi.

"Ini harus jadi bahan evaluasi pelaksanaan PPKM," ucapnya.

"Harus hati-hati kalau ingin  melonggarkan pembatasan kegiatan. Hal ini sejalan dengan rekomendasi WHO," lanjutnya.

Baca Juga: Joy Red Velvet Nangis karena Pesan Penggemar, Ini Isinya

Sementara itu terkait dengan penanganan Covid-19, Puan mengemukakan bahwa pemerintah perlu melakukan optimalisasi fasilitas kesehatan (Faskes) di berbagai daerah dengan tingkat persebaran Covid-19 yang tinggi.

Optimalisasi tersebut akan fokus dalam peningkatan pelayanan sehingga para pasien Covid-19 mampu tertangani.

"Dengan begitu pasien-pasien Covid-19 berada dalam pengawasan tim medis dan dapat segera ditolong jika kondisinya menurun," tutur Puan.

Baca Juga: Jungkook Traktir Member BTS Makan Jajangmyeon, Tagihannya Sampai Jutaan Bikin Syok!

Ketua DPP PDIP tersebut kembali mengingatkan pemerintah mengenai indikator lain yang perlu dipertimbangkan dalam pelaksanaan maupun perpanjangan PPKM.

"Jangan karena ingin mengejar target vaksinasi, kemudian indikator-indikator penanganan pandemi lainnya jadi kendor. Pastikan semua berjalan bersamaan karena semuanya sama-sama penting," ucapnya. ***

Editor: Sunti Melati

Sumber: dpr.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah