Viral Pria Positif Covid-19 Dianiaya di Toba, Sumatera Utara, Ketua DPR RI: Tidak Bisa Dibenarkan

- 25 Juli 2021, 15:04 WIB
Seorang pria positif Covid-19 dianiaya di Toba, Sumatera Utara dan menuai respons dari Ketua DPR Puan Maharani
Seorang pria positif Covid-19 dianiaya di Toba, Sumatera Utara dan menuai respons dari Ketua DPR Puan Maharani /Instagram/@jhosua_lubis

KABAR JOGLOSEMAR – Seorang pria positif Covid-19 menjadi korban penganiayaann sejumlah orang di Toba, (Sumut). Aksi tersebut terekam kameran dan menjadi viral di media sosial.

Video tersebut pertama kali diunggah oleh Instagram @jhosua_lubis. Dalam keterangannya disebutkan bahwa pria itu merupakan pamannya yang terjangkit positif Covid-19.

Menanggapi kejadian yang viral tersebut, Ketua DPR RI Puan Maharani mengecam aksi kekerasan yang menimpa warga itu terlebih hal itu terjadi karena masalah penanganan Covid-19.

“Segala bentuk tindakan kekerasan terhadap sesama warga masyarakat tidak bisa dibenarkan atas alasan apapun juga,” kata Puan dalam keterangannya pada Minggu, 25 Juli 2021 seperti dikutip dari laman resmi DPR.

Baca Juga: Sesosok Jenazah Wanita Ditemukan di Area Perkebunan Sleman Gegerkan Warga

Ketimbang menggunakan kekerasan, pihaknya mengimbau masyarakat menggunakan cara-cara persuasif kepada pasien Covid-19 yang dinilai melanggar protokol kesehataan saat isolasi mandiri.

“Covid-19 ini yang kita musuhi adalah penyakitnya, virusnya, bukan orangnya! Pasien Covid-19 dikucilkan saja tidak boleh, apalagi mendapat kekerasan,” tegasnya.

politisi PDI-Perjuangan itu meminta aparat, pemerintah daerah dan kepolisian setempat untuk terus memantau kondisi wilayahnya untuk mencegah kekerasan serupa terulang di tengah masyarakat.

 “Aparat di lapangan harus sedini mungkin mencegah terjadinya kekerasan antarsesama warga masyarakat. Covid-19 ini sudah cukup banyak memakan korban, jadi jangan sampai ada warga yang menjadi korban karena kekerasan di tengah pandemi ini,” ungkapnya.

Baca Juga: PPKM Level 3-4 Berakhir Hari Ini, Begini Skemanya Jika Dilonggarkan Besok

 Di sisi lain, pemerintah daerah setempat harus memfasilitasi warga pasien Covid-19 berupa tempat isolasi, makanan yang cukup, obat dan vitamin dan pemantauan perkembangan dilakukan mengingat daerah sendiri memiliki anggaran untuk penanggulangan Covid-19.

 Ia pun juga meminta agar masyarakat mengutamakan gotong royong untuk saling membantu sesama saudara yang buth pertolongan saat terjangkit Covid-19. ***

Editor: Galih Wijaya

Sumber: DPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x