Network
KABAR JOGLOSEMAR - Provinsi DIY mencatat rekor dengan masuk 5 besar tambahan kasus harian tertinggi terkonfirmasi positif maupun meninggal dunia COVID-19 pada hari Kamis, 17 Juni 2021.
Untuk kasus terkonfirmasi positif pada Kamis, 17 Juni 2021, DIY bertambah 595 kasus positif sehingga total hingga saat ini mencapai 50.746 kasusf. Sementara kasus meninggal dunia di DIY bertambah 18 orang sehingga total sebanyak 1.330 orang.
Sementara 4 provinsi lainnya yang masuk 5 besar kasus positif tertinggi harian COVID-19 adalah DKI dengan tambahan 4.144 kasus sehingga total mencapai 458.815 kasus, Jawa Barat bertambah 2.800 kasus sehingga total 337.664 kasus, Jawa Tengah bertambah 1.752 kasus dan secara kumulatif 221.745 kasus serta Jawa Timur bertambah 722 kasus sehingga secara kumulatif mencapai 161.385 kasus positif.
Baca Juga: 2-4 Pekan ke Depan RI Akan Kolaps Jika Lonjakan Covid-19 Tak Cepat Ditangani
Untuk kasus sembuh harian, 5 provinsi mengalami kasus sembuh harian tertinggi yakni Provinsi DKI Jakarta dengan tambahan 1.870 orang sembuh, Jawa Barat bertambah 1.096 orang sembuh, Jawa Tengah ada tambahan 977 orang sembuh, Lampung bertambah 720 orang sembuh dan Provinsi Riau menambah 340 orang sembuh.
Dikutip Kabar Joglosemar dari laman covid19.go.id pada Kamis, 17 Juni 2021, secara nasional secara kumulatif kasus sembuh harian bertambah 7.350 orang. Dengan demikian hingga saat ini total kasus sembuh COVID-19 di Indonesia hingga saat ini mencapai 1.771.220 orang atau 90,8 persen dari total kasus terkonfirmasi positif yang mencapai 1.950.276 kasus.
Sementara pasien meninggal dunia pada Kamis, 17 Juni 2021, bertambah 277 orang sehingga total mencapai 53.753 kasus atau 2,8 persen dari total pasien terkonfirmasi positif.
Baca Juga: Dalam Sehari 18 Orang Meninggal Dunia di DIY karena COVID-19
Guna menekan atau mengendalikan penyebaran COVID-19, selain menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan pelaksanaan PPKM Mikro, pemerintah bersama masyarakat gencar melakukan vaksinasi.
Sampai hari Kamis, 17 Juni 2021, total warga yang sudah divaksin tahap pertama sebanyak hampir 22 juta orang. Sedangkan jumlah penerima vaksinasi tahap kedua sebanyak hampir 12 juta orang.
