Network
KABAR JOGLOSEMAR- Pernikahan Ustad Abdul Somad (UAS) dengan istrinya Fatimah Az Zahra sampai saat ini masih mencuri perhatian publik.
Publik bertanya-tanya seperti apa sosok wanita cantik belia yang dinikahi ustadz berusia 44 tahun ini.
Fatimah adalah putri Salim Sholeh Barabud, warga Perum Kepuh Permai di Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jawa Timur (Jatim).
Baca Juga: Bukti Nyata Polisi Tindak Tegas Puluhan Travel Gelap yang Nekat Bawa Pemudik, Netizen Bingung
Fatimah adalah gadis kelahiran Jombang 1 Oktober 2001 atau berusia 19 tahun. Saat ini Fatimah tercatat sebagai santri di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri, Jawa Timur.
Ketua RW Perum Kepuh Permai, Pujiono mengatakan pihak keluarga yang bersangkutan memang belum membuat pemberitahuan secara resmi terkait rencana pernikahan salah satu warganya bernama Fatimah Az Zahra Salim Barabud dengan Ustadz Abdul Somad Batubara.
Baca Juga: Banyak yang Beralih ke Earphone Wireless Lebih Murah, Apple Pangkas Produksi AirPodsNamun, ibunda Fatimah atau yang akrab disapa Umi sudah pernah berbicara tentang rencana pernikahan putrinya tersebut.
Saat itu, Umi seringkali bercerita dengan Ketua RW, seandainya akan menikahkan putrinya saat pandemi apakah tidak menjadikan masalah bagi warga setempat.
Sebab, calon suami anaknya nanti adalah salah satu dai kondang namun kala itu yang bersangkutan tidak menyebutkan nama UAS.
Baca Juga: Daerah Simpan Rp 182 Triliun di Bank, Presiden Jokowi: Segera BelanjakanPujiono menyebut masyarakat setempat tidak ada masalah jika ada warganya menikah dengan ustad kondang.
Namun, ia menyarankan agar yang bersangkutan ketika menyelenggarakan pernikahan tetap harus izin dan wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
Setelah menggelar akad nikah, Rencananya resepsi pernikahan UAS dengan Fatimah akan digelar di salah satu hotel yang berada arah timur dari rumah calon istrinya.
Baca Juga: Stok Bahan Pangan di Jogja Aman Menjelang Idul Fitri 2021
Asal Usul Keluarga Fatimah
Menurut Pujiono, keluarga Fatimah dikenal baik dan sering bersosialisasi bersama warga setempat.
Terlebih ayah dari Fatimah adalah mantan ketua RW periode pertama dan dikenal humoris dan senang mengobrol dengan tetangga.
"Kalau keluarganya itu baik, sering mengobrol sama warga di sini," ujarnya.
Pujiono menjelaskan keluarga Barabud sudah tinggal di lingkungan perumahan Kepuh Permai sekitar tahun 1997. Diketahui, keluarga Fatimah berasal dari Peterongan dan memiliki usaha di daerah Sumobito, Kabupaten Jombang.***
