Terima Naskah Soal Seleksi Calon PNS 2021, Menteri PANRB: Kerahasiaan Dijamin

- 24 April 2021, 06:13 WIB
Soal CPNS, Simak Detail Cara Pendaftarannya
Soal CPNS, Simak Detail Cara Pendaftarannya /tangkapan layar sscasn.bkn.go.id
 

 
KABAR JOGLOSEMAR -Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyerahkan naskah soal seleksi calon ASN (Aparatur Sipil Negara) atau PNS (Pegawai Negeri Sipil) kepada Kementerian PANRB mewakili Panselnas (Panitia Seleksi Nasional).
 
Soal-soal yang diserahkan itu digunakan untuk Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) calon PNS/ASN dan seleksi kompetensi calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah formasi tahun anggaran 2021.
 
Naskah yang diserahkan itu dalam bentuk dokumen digital terenkripsi demi mencegah kebocoran data. Tim penyusun soal pun tidak tahu kode enkripsi naskah demi menjaga dan menjamin kerahasiaan soal.
 
 
Menurut rencana, pemerintah akan membuka pendaftaran dan seleksi calon PNS/ASN dan PPPK tahun 2021 pada Mei/Juni 2021. Lebih dari 1 juta formasi PNS/ASN dan PPPK yang dibuka tahun 2021.
 
Selain itu, lebih dari 60 ribu yang diterima melalui jalur sekolah kedinasan di 8 instansi/lembaga dengan total 29 sekolah kedinasan.
 
Menurut Menteri PANRB Tjahjo Kumolo dikutip Kabar Joglosemar dari menpan.go.id pada Jumat 23 April 2021, naskah soal seleksi calon ASN  dan PPPK tersebut akan diserahkan kepada Tim Panselnas yang melakukan proses pemasukan (input) ke dalam sistem Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang digunakan dalam seleksi calon PNS/ASN dan PPPK.
 
 
Dalam proses tersebut, menurut Tjahjo Kumolo, diperlukan kehati-hatian dan jaminan kerahasiaan serta keamanan data-data tersebut.
 
"Sejak tahun-tahun sebelumnya, kerahasiaan dan keamanan data jadi kunci," kata Menteri Tjahjo pada acara penyerahan naskah soal seleksi calon ASN formasi tahun anggaran 2021 secara virtual.
 
Karena itu, Menteri PANRB Tjahjo Kumolo selaku Ketua Tim Pengarah Panselnas Pengadaan calon ASN 2021 meminta seluruh Tim Panselnas, terutama BSSN, BPPT, BPKP dan Tim Quality Assurance (QA),agar bekerja sama dengan Kementerian PANRB, BKN, Kemendikbud untuk mengawal kelancaran dan keamanan seluruh rangkaian proses seleksi calon ASN tahun 2021.
 
 
Menteri Tjahjo berharap agar seleksi calon ASN tahun 2021 menjunjung tinggi transparansi, objektivitas dan akuntabilitas dalam setiap tahapan. Sehingga proses seleksi calon ASN tahun anggaran 2021 berlangsung aman, kompetitif, adil, objektif, transparan, bersih dari praktik KKN dan tidak dipungut biaya.
 
Sementara Mendikbud Nadiem Makarim yang ikut menyaksikan acara penyerahan naskah soal SKD tersebut mengatakan bahwa soal-soal tersebut merupakan salah satu instrumen penting dalam menjaring calon-calon ASN berkualitas. Sehingga proses penyusunan soal seleksi dilakukan melalui beberapa tahapan.
 
Pertama, penyusunan kisi-kisi dengan memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan seleksi calon ASN dan kisi-kisi tahun 2019. Dalam proses ini melibatkan unsur Kementerian PANRB, BKN, BNPT dan para pakar dari perguruan tinggi. Mereka didampingi ahli konstruksi soal dari Pusat Asesmen dan Pembelajaran Kemendikbud.
 
 
Kedua, penyesuaian soal seleksi calon ASN melibatkan penulis dari perguruan tinggi negeri di Indonesia dengan pendampingan dan penjaminan mutu oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran sebagai ahli konstruksi soal.
 
Ketiga, proses telaah bahasa oleh para ahli dari BadanPengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud guna memastikan soal yang disusun telah sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
 
Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan bahwa Smart ASN merupakan pengabdi negara yang akan menentukan arah perkembangan Indonesia. Karena itu, Kemendikbud berkomitmen agar selalu membantu proses pengadaan ASN secara akuntabel dan transparan.
 
 
Dengan demikian akan terwujud rekrutmen calon-calon Smart ASN dengan karakter yang berintegritas, nasionalis, profesional, berwawasan global, menguasai teknologi, memiliki jiwa keramahtamahan, serta kemampuan membangun jejaring.***

Editor: Sunti Melati

Sumber: MenPAN-RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x