Waspada, Hingga Kini Tercatat 1.402 Hoaks Tentang COVID-19

- 3 Februari 2021, 18:09 WIB
Ilustrasi corona
Ilustrasi corona /pixabay/coyot

KABAR JOGLOSEMAR - Masyarakat diminta untuk waspada dan menyeleksi berita dan informasi yang berkaitan dengan COVID-19.

Sebab sejak 23 Januari 2020 sampai dengan 1 Fwbruari 2021 sudah tersebar 1.402 berita hoaks terkait COVID-19.

Informasi bohong tersebut dikemas seolah-olah benar agar masyarakat percaya. Para pelaku dengan gencar menyebarkan berita hoaks yang dikemas seolah-olah berita benar untuk membuat masyarakat dengan berita tersebut.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Terapkan Gerakan 'Jateng di Rumah Saja' 6-7 Februari 2021, Pasar Hingga Tempat Wisata Ditutup

Selain 1.402 berita hoaks yang terkait dengan COVID-19, hingga 1 Pebruari 2021 ditemukan 97 berita hoaks yang terkait dengan vaksin COVID-19.

Menurut Anthonius Malau, Koordinator Pengendalian Internet Ditjen APTIKA Kemenkominfo, lembaga yang dipimpinnya selalu berusaha melawan konten-konteng berita hoaks tersebut dari hulu hingga hilir agar tidak mengganggu upaya pemerintah dalam menekan dan memutuskan penyebaran atau penularan COVID-19 maupun program vaksinasi.

Upaya yang dilakukan untuk melawan berita hoaks tersebut, menurut Anthonius Malau, antara lain dari hulu melalui program literasi digital yang disebut Siberkreasi guna memperkuat kapasitas masyarakat.

Hal ini dimaksudkan untuk membekali masyarakat ketrampilan untuk mengetahui dan memilih konten berita yang benar.

Dalam keterangan pers yang dikutip Kabar Joglosemar dari laman resmi Kominfo, Rabu, 3 Februari 2021, Anthonius Malau mengatakan bahwa di antara hulu dan hilir, pihaknya berupaya melakukan pendekatan pada platform media sosial untuk menurunkan atautake down konten hoaks tersebut. Sementara langkah terakhir di hilir dengan upaya penegakan hukum.

Halaman:

Editor: Ayusandra Adhitya Septi Andani

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x