Ia membantah statement-statement yang diberikan oleh Ribka tentang alasan di balik penolakan vaksin tersebut. Dokter Tirta juga dibantu oleh Narasi TV dalam membantah statement ini.
Kini, sebagai buntut dari penolakan vaksin tersebut, Ribka dipindah dari Komisi IX DPR RI ke Komisi VII.
Baca Juga: Pewaris Samsung Lee Jae Yong Divonis 30 Bulan Penjara Atas Kasus Suap
Terkait hal ini, Dokter Tirta kembali memberikan komentarnya lewat akun Instagramnya.
“Makanya bu ribka, next kalo mau debat, pake statement yg bagus dan up to date. Komprehensif gitu lho,” ucap Dokter Tirta, dikutip Kabar Joglosemar.com dari akun Instagram @dr.tirta.
Lebih lanjut, pria asal Solo ini juga menjelaskan bahwa orang-orang seusia Ribka, 62 tahun, memang tidak masuk dalam inklusi vaksin Sinovac.
“Usia 62 tahun emang ga masuk inklusi vaksin sinovac, dadi ga perlu nolak, emng ga masuk, dan semua statement beliau udah dibantah,” lanjutnya kemudian.
Baca Juga: Ini Penyebab Danramil Kebomas Gresik Meninggal Dunia
Terakhir, Dokter Tirta juga menyelamati Ribka yang kini bekerja di komisi barunya.
“Selamat bekerja di komisi yg baru ye buk. Komisi vii itu urusannya soal energi dan tambang,” tutupnya.***