Sultan HB X Perkirakan Pergerakan Mudik ke Yogyakarta Sebelum 7 Mei

19 April 2021, 19:23 WIB
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X /Instagram/@humasjogja

KABAR JOGLOSEMAR - Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X memperkirakan pergerakan masyarakat ke wilayah Yogyakarta akan tiba lebih awal sebelum tanggal pemberlakuan larangan mudik.

Seperti yang diketahui, pemerintah telah mengeluarkan larangan mudik mulai 6-17 Mei. Sehingga sebagian orang diperkirakan sudah mulai curi start untuk datang ke Yogyakarta.

"Nanti saya kira (untuk) Idul Fitri sebelum tanggal 7 (Mei) yang orang Yogya di Jakarta mungkin sudah pada pulang, kan, kira-kira gitu," kata Sultan pada Senin, 19 April 2021.

Baca Juga: Deretan Aktor Senior dan Seniman Ikuti Vaksinasi di Hadapan Presiden Jokowi

Pihaknya mengaku tak mempermasalahkan orang untuk pergi mudik ke Yogyakarta dengan catatan bisa menjaga protokol kesehatan.

Bahkan Sultan juga menyebut tidak melarang warganya untuk bepergian di lingkup DIY. Perlu diketahui sementara saat ini, 95,06 persen wilayah di DIY adalah zona hijau.

"Orang Yogya sendiri kan dibebaskan untuk bisa pergi," ujarnya.

Baca Juga: Kumpulan Quotes Kartini yang Inspiratif, Penyemangat Kaum Wanita dalam Berkarya

Meski diizinkan bepergian, Sultan menegaskan bahwa penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 tetap harus dijalankan.

"Asal bisa memenuhi 5M ya tidak masalah," jelasnya.

Untuk antisipasi pemudik yang datang awal ini ada dua hal yang bisa dilakukan. Salah satunya meningkatkan peran RT-RW dan Jagawarga untuk senantiasa memantau terkait protokol kesehatan.

Baca Juga: Amanda Manopo Ditanya Soal Isu Jadi Mualaf, Begini Reaksinya

"Antisipasi kemungkinan kita batasi, ya, kan dalam arti ada dua. Mungkin di jalan syarat tertentu atau di tempat desa, RT/RW maupun pedukuhan di sana ada Babinsa, Bhabinkamtibmas plus Jagawarga yang akan mengingatkan untuk 5M," ujarnya. ***

Editor: Galih Wijaya

Tags

Terkini

Terpopuler