KABAR JOGLOSEMAR - Hanya tinggal menghitung hari, hari pelantikan Joe Biden sebagai Presiden Amerika yang baru akan segera terlaksana.
Belum lama ini, sejumlah kelompok pengunjuk rasa dan beberapa orang dengan senjata berkumpul di dekat sejumlah gedung negara di negara bagian Amerika Serikat.
Melansir dari BBC Internasional sejumlah protes tak hanya terjadi di luar gedung DPR di Texas, Oregon, Michigan, Ohio, tapi juga ada di sejumlah tempat lainnya.
Menurut laporan, banyak gedung negara bagian lainnya yang tetap tenang di tengah peningkatan keamanan di seluruh badan legislatif AS.
Melansir dari AP News, keamanan ditingkatkan dalam beberapa hari terakhir setelah FBI memperingatkan potensi adanya kelompok protes bersenjata di Washington.
Baca Juga: BNPB Berikan Bantuan Dana Siap Pakai Rp3,5 Miliar untuk Penanganan Banjir di Kalsel
Baca Juga: Kenapa V BTS Trending di Twitter? Ini Jawabannya
Tak cuma itu peringatan juga diberikan kepada semua 50 gedung DPR di negara bagian menjelang pelantikan Presiden terpilih Joe Biden pada hari Rabu, 20 Januari 2021.
Massa yang hanya terdiri dari selusin atau dua orang berdemonstrasi di beberapa gedung negara bagian yang ditutup rapat dan tertutup, sementara jalan-jalan di banyak kota besar lainnya tetap kosong.
Beberapa pengunjuk rasa mengatakan mereka ada di sana untuk mendukung Presiden Donald Trump.
Sementara lain mengatakan mereka malah datang untuk menyuarakan dukungan mereka untuk hak kepemilikan senjata atau mengecam pemerintah yang terlalu berlebihan.
Baca Juga: BNPB Upayakan Pencegahan Penularan Corona di Tempat Pengundi Sulawesi Barat
Seperti yang diketahui, Rabu pekan ini Presiden terpilih Joe Biden akan dilantik sebagai presiden Amerika.
Sebelumnya sempat heboh situasi saat kongres di Capitol AS di Washington DC pada 6 Januari yang menewaskan lima orang, termasuk seorang petugas polisi.
Banyak kota bersiap untuk adanya protes yang berpotensi kekerasan selama akhir pekan. Petugas pun mendirikan penghalang dan mengerahkan ribuan pasukan Garda Nasional.
Sejauh ini, hanya sekelompok kecil pengunjuk rasa yang berjumlah puluhan berkumpul di beberapa kota.
Baca Juga: Wajib Dicoba Sekarang Juga, Ini 7 Manfaat Buah Naga untuk Kecantikan
Baca Juga: Jumlah Terkini Korban Meninggal Akibat Gempa Majene Menjadi 81 Orang
Menurut laporan New York Times baru-baru ini, sekitar 25 anggota gerakan Boogaloo Bois termasuk di antara pengunjuk rasa bersenjata berat yang berkumpul di gedung negara bagian di Columbus, Ohio.
Tetapi orang-orang yang merupakan bagian dari kelompok ekstremis yang terorganisir secara longgar yang ingin menggulingkan pemerintah AS mengatakan bahwa mereka berada di sana untuk unjuk rasa hak senjata yang telah direncanakan sejak lama.
Sementara itu di Michigan, sekitar dua lusin orang terlihat membawa senapan melakukan protes di luar gedung negara bagian di Lansing, saat polisi mengawasi.
"Saya di sini bukan untuk melakukan kekerasan dan saya berharap tidak ada yang menunjukkan kekerasan," kata seorang pengunjuk rasa kepada kantor berita Reuters.***