KABAR JOGLOSEMAR - Pemerintah Pusat melalui Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan sebesar Rp3,5 miliar untuk Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
BNPB juga menyalurkan bantuan stimulan kepada masyarakat yang terdampak banjir Kalsel. Bantuan stimulan untuk memperbaiki rumah-rumah yang rusak.
Namun, nilai bantuan yang akan diberikan berbeda-beda sesuai dengan tingkat kerusakannya. Berikut rinciannya dari BNPB:
- Rumah Rusak Berat (RB): Rp50 juta
- Rumah Rusak Sedang (RS): Rp25 juta
- Rumah Rusak Ringan (RR): Rp10 juta
Baca Juga: Bantuan PKH Mulai Disalurkan, Cek Penerima Bansos di dtks.kemensos.go.id
Baca Juga: Pasca Manado Dihantam Gelombang Tinggi 4 Meter, BMKG Keluarkan Peringatan Dini
Kepala BNPB Doni Monardo meminta kepada pemerintah daerah agar melakukan pendataan yang akurat. Sehingga dana stimulan bagi warga terdampak banjir Kalsel dapat dibagikan tepat sasaran.
"Nanti mohon pemerintah provinsi bersama dengan pemerintah kabupaten/kota untuk melakukan pendataan tentang rumah-rumah yang mengalami kerusakan,” kata Doni Monardo saat Rapat Koordinasi Penanganan Banjir di Wilayah Kalimantan Selatan di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu, 17 Januari 2021.
Bantuan itu diberikan untuk penanganan bencana banjir di lima kabupaten yang paling parah terdampak banjir. Masing-masing kabupaten/kota mendapatkan Rp500 juta. Sedangkan Rp1 miliar diberikan untuk Pemprov Kalsel.
Lima kabupaten/kota yang mendapatkan bantuan DSP dari BNPB adalah Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Balangan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Barito Kuala.