Surat Al Kahfi Ayat 1-10 Arab dan Tulisan Bahasa Indonesia, Baik Dibaca di Hari Jumat

21 Januari 2021, 21:00 WIB
ilustrasi doa /Pixabay

KABAR JOGLOSEMAR - Surat Al Kahfi ayatnya berjumlah 110 dan disebut sebagai surat Makkiyah karena diturunkan di kota Mekah.

Surat Al Kahfi merupakan salah satu ayat yang populer dalam Al Quran dan berada di urutan ke 18.

Berkah membaca surat Al Kahfi di hari Jumat adalah wajahnya akan disinari di antara dua hari Jumat. Subhanallah.

Baca Juga: Update! Ini Daftar Daerah yang Siaga Potensi Banjir pada 22-23 Januari 2021

Oleh karena itu, datangnya hari Jumat menjadi hari yang ditunggu untuk menjalankan berbagai sunnah di hari Jumat. Salah satunya adalah membaca Surat Al Kahfi.

Sebagaimana tertulis dalam hadis berikut:

Barangsiapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jum’at, dia akan disinari cahaya di antara dua Jum’at.” (HR. An Nasa’i dan Baihaqi. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shohih sebagaimana dalam Shohihul Jami’ no. 6470)

Baca Juga: Gempa Sulawesi Utara 7,1 M, Getaran Hingga Manado dan Gorontalo Tak Berpotensi Tsunami

Baca Juga: Positif Corona, Bupati Sleman Tetap Sehat 100 Persen dan Tanpa Gejala

Selain di hari Jumat, membaca Surat Al Kahfi di malam Jumat juga memiliki keutamaan.

“Barang siapa membaca surat Al Kahfi pada malam Jumat, maka terhadap dirinya akan dipancarkan cahaya antara dirinya dan Baitul Atiq” (HR. Al Hakim, Al Baihaqi dan Ad Darimi; shahih).

Berikut bacaan surah Al Kahfi ayat 1-10 dalam bacaan arab, latin, dan terjemahnya dalam Bahasa Indonesia.

Baca Juga: Mukjizat! Cerita Keluarga Korban Gempa Sulbar yang Minta Tolong Lewat Facebook

Baca Juga: Meski Telah Divaksin COVID-19, Bupati Sleman Positif Corona


ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ عَلَىٰ عَبْدِهِ ٱلْكِتَٰبَ وَلَمْ يَجْعَل لَّهُۥ عِوَجَا ۜ
Al-ḥamdu lillāhillażī anzala'alā 'abdihil-kitāba wa lam yaj'al lahụ'iwajā

1. Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan kepada hamba-Nya Al Kitab (Al-Quran) dan Dia tidak mengadakan kebengkokan di dalamnya;

قَيِّمًا لِّيُنذِرَ بَأْسًا شَدِيدًا مِّن لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ ٱلْمُؤْمِنِينَ ٱلَّذِينَ يَعْمَلُونَ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أَنَّ لَهُمْ أَجْرًا حَسَنًا
qayyimal liyunżira ba`san syadīdam mil ladun-hu wa yubasysyiral-mu`minīnallażīna ya'malụnaṣ-ṣāliḥāti anna lahum ajran ḥasanā

Baca Juga: Cara Gampang Bikin Cokelat Enak Anti Gagal untuk Hadiah Valentine

Baca Juga: Kata dr Richard Lee Soal Obat Diet dan Peninggi Badan: Halu dan Cuma Menjual Harapan

2. sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan siksaan yang sangat pedih dari sisi Allah dan memberi berita gembira kepada orang-orang yang beriman, yang mengerjakan amal saleh, bahwa mereka akan mendapat pembalasan yang baik,

مَّٰكِثِينَ فِيهِ أَبَدًا
mākiṡīna fīhi abadā

3. mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya.

وَيُنذِرَ ٱلَّذِينَ قَالُوا۟ ٱتَّخَذَ ٱللَّهُ وَلَدًا
wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā

Baca Juga: 14 Kpop Idol Ini Siap Meriahkan Konser UNI-KON, dari ASTRO hingga IZ*ONE

Baca Juga: Inil Link Streaming Ikatan Cinta dan Bocoran Episode 21 Januari 2021, Elsa Ketakutan?


4. Dan untuk memperingatkan kepada orang-orang yang berkata: "Allah mengambil seorang anak".

مَّا لَهُم بِهِۦ مِنْ عِلْمٍ وَلَا لِءَابَآئِهِمْ ۚ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ أَفْوَٰهِهِمْ ۚ إِن يَقُولُونَ إِلَّا كَذِبًا
mā lahum bihī min 'ilmiw wa lā li`ābā`ihim, kaburat kalimatan takhruju min afwāhihim, iy yaqụlụna illā każibā

5. Mereka sekali-kali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah buruknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka tidak mengatakan (sesuatu) kecuali dusta.

فَلَعَلَّكَ بَٰخِعٌ نَّفْسَكَ عَلَىٰٓ ءَاثَٰرِهِمْ إِن لَّمْ يُؤْمِنُوا۟ بِهَٰذَا ٱلْحَدِيثِ أَسَفًا
fa la'allaka bākhi'un nafsaka 'alā āṡārihim il lam yu`minụ bihāżal-ḥadīṡi asafā

Baca Juga: Rupiah Menguat Seiring Terpilihnya Joe Biden sebagai Presiden Amerika

Baca Juga: Tinggalkan JYP Entertainment, Mark Tuan Rilis Single Perdana

6. Maka (apakah) barangkali kamu akan membunuh dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Quran).

إِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى ٱلْأَرْضِ زِينَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ أَيُّهُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا
innā ja'alnā mā 'alal-arḍi zīnatal lahā linabluwahum ayyuhum aḥsanu 'amalā

7. Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya.

وَإِنَّا لَجَٰعِلُونَ مَا عَلَيْهَا صَعِيدًا جُرُزًا

wa innā lajā'ilụna mā 'alaihā ṣa'īdan juruzā

8. Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah rata lagi tandus.

أَمْ حَسِبْتَ أَنَّ أَصْحَٰبَ ٱلْكَهْفِ وَٱلرَّقِيمِ كَانُوا۟ مِنْ ءَايَٰتِنَا عَجَبًا

am ḥasibta anna aṣ-ḥābal-kahfi war-raqīmi kānụ min āyātinā 'ajabā

Baca Juga: Biden Dapat Surat dari Trump, Intip Surat Presiden Amerika Kepada Para Penerusnya

Baca Juga: Ternyata Pusat Gempa di Sulbar Tahun 2021 dan 1969 Berdekatan, Ini Risiko Menurut BMKG

9. Atau kamu mengira bahwa orang-orang yang mendiami gua dan (yang mempunyai) raqim itu, mereka termasuk tanda-tanda kekuasaan Kami yang mengherankan?


إِذْ أَوَى ٱلْفِتْيَةُ إِلَى ٱلْكَهْفِ فَقَالُوا۟ رَبَّنَآ ءَاتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا

iż awal-fityatu ilal-kahfi fa qālụ rabbanā ātinā mil ladungka raḥmataw wa hayyi` lanā min amrinā rasyadā

10. (Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdoa: "Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)". ***

Editor: Sunti Melati

Sumber: Doa Harian Islami

Tags

Terkini

Terpopuler