Kenapa Baru 2,1 Juta Pekerja yang Terima BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan? Ini Penjelasannya

- 13 November 2020, 12:56 WIB
Ilustrasi BLT BPJS Ketenagakerjaan.
Ilustrasi BLT BPJS Ketenagakerjaan. /Kabar Joglosemar/Galih Wijaya

KABAR JOGLOSEMAR - Pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) BPJS Kesehatan gelombang 2 sudah ditransfer ke 2,1 juta rekening karyawan. Sisanya akan dilakukan secara bertahap. 

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menjelaskan bahwa pihaknya akan mencairkan bantun ini secepatnya kepada pekerja yang memenuhi syarat dan berhak untuk menerima BSU ini.

 

"Kami upayakan dalam satu minggu bisa diproses 2 tahap (batch) langsung, sehingga dapat segera diterima teman-teman pekerja/buruh untuk membantu daya beli dan konsumsi masyarakat," kata Menaker Ida.

Baca Juga: Alhamdulillah, Kemnaker Cairkan BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Tahap 2

Pekerja dapat memastikan apakah ia masih menerima BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 atau tidak dengan cek di link resmi kemnaker.go.id.

Pada pencairan BLT Subsidi gaji kali ini memang jumlah pekerja yang menerima lebih sedikit bila dibandingkan dengan gelombang 1.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mejelaskan bahwa penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan atau BSU Gelombang 2 jumlahnya lebih sedikit dari Gelombang 1. 

Baca Juga: Penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Lebih Sedikit dari Gelombang 1, Cek Namamu di Sini

Hal itu karena ditemukan data karyawan dengan gaji lebih dari Rp 5 juta namun tercatat

Halaman:

Editor: Sunti Melati

Sumber: Kabar Joglosemar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x