KABAR JOGLOSEMAR - Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan sosial (bansos) di bulan Februari 2021. Bansos 2021 telah diluncurkan Presiden Joko Widodo pada 4 Januari 2021 lalu.
Dikutip Kabar Joglosemar dari Instagram resmi Kemensos RI, setidaknya ada 3 program bansos tunai yang diberikan kepada masyarakat di berbagai daerah, yakni Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial Tunai (BST), dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Dua bansos yang cair Februari 2021 adalah Bantuan Sosial Tunai (BST) Rp300 ribu per bulan, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Rp200 ribu per bulan.
Baca Juga: Awal Puasa Rajab Jatuh Pada 13 Februari 2021, Ini Manfaat Puasa Rajab yang Jarang Diketahui
Baca Juga: Aisha Wedding Promosikan Nikah Muda, Ini 5 Bahaya dan Risiko Nikah Muda
Bansos 2021 disalurkan pemerintah untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 34 provinsi.
Bansos merupakan program dari pemerintah untuk membantu masyarakat bertahan hidup di masa pandemi COVID-19 sekaligus menggerakkan ekonomi nasional.
Bansos 2021 memang diutamakan diberikan kepada keluarga miskin, kurang mampu, dan terdampak pandemi COVID-19. Bansos 2021 diharapkan dapat membantu masyarakat yang kesulitan ekonomi.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 11 Februari 2021: Kebenaran Telah Diungkap Aldebaran, Andin Mau Apalagi?
Dirangkum Kabar Joglosemar dari berbagai sumber, berikut bansos yang cair Februari 2021 dari Kemensos RI:
Bantuan Sosial Tunai (BST)
Target penerima BST Rp300 ribu per bulan adalah 10 juta KPM di seluruh Indonesia. BST Rp300 ribu ini disalurkan selama empat bulan berturut-turut, yakni Januari, Februari, Maret, dan April.
Sehingga ada BST Rp300 ribu yang cair bulan Februari ini. Total bansos yang diterima KPM program BST adalah Rp1,2 juta.
Baca Juga: Aisha Wedding Kampanyekan Nikah Siri, Ini 7 Artis yang Pilih Nikah Siri
Baca Juga: Simak, Ini Tata Cara Pemberian Abu pada Rabu Abu 2021
Penerima bansos 2021 ini perlu mengecek namanya terdaftar atau tidak. Cek nama penerima BST Rp300 ribu dengan mengakses https://dtks.kemensos.go.id. Pilih ID dengan NIK KTP.
Perlu diketahui, pencarian BST Rp300 ribu hanya melalui PT Pos Indonesia. Jika Anda sudah mendapatkan surat undangan pencairan BST Rp300 ribu silakan kunjungi Kantor Pos yang tertera di Surat Undangan.
Bawa identitas diri seperti KTP untuk proses pencairan BST Rp300 ribu. Perhatikan jadwal atau waktu pencairan dan ikuti aturan di Kantor Pos.
Baca Juga: Ini Alasan Longgarnya Ketentuan Puasa dan Pantang di Agama Katolik
Baca Juga: Aisha Wedding Anjurkan Poligami, Ini Alasan Mengapa Poligami Diperbolehkan Dalam Islam
Program Kartu Sembako atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Program Pangan Non Tunai ini berlangsung selama 12 bulan, yakni Januari hingga Desember 2021. Target penerima bansos Kartu Sembako ini ditargetkan untuk 18,8 juta KPM dengan anggaran Rp45,12 triliun.
Program BPNT digunakan untuk belanja kebutuhan sehari-hari seperti mencukupi karbohidrat, protein sumber vitamin dan mineral sesuai kebutuhan tubuh. BPNT bukan untuk belanja rokok, alkohol, ataupun obat-obatan terlarang.
“Hal ini untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga dalam memenuhi kebutuhan pangan sehingga diharapkan KPM dapat memperoleh gizi yang lebih seimbang,” tulis @kemesosri di Instagram seperti dikutip Kabar Joglosemar.
Baca Juga: Aisha Weddings Promosikan Poligami, Ini 7 Artis yang Lakukan Poligami
Setiap bulan akan diberi bansos Rp200 ribu per bulan/keluarga. BPNT akan disalurkan melalui Himpunan Bank Negara (Himbara), yakni BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN. Sehingga langsung ditransfer ke rekening penerima BPNT Rp200 ribu.
Jika sudah mendapatkan BPNT, Anda bisa menggunakan bansos tersebut di e-warung terdekat. Seperti bansos lainnya, perlu melakukan pengecekan di dtks.kemensos.go.id.
Pemerintah melalui Kemensos RI masih menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk keluarga miskin. Namun, bansos PKH disalurkan setiap tiga bulan sekali, Januari, April, Juli, dan Oktober. ***