Network
KABAR JOGLOSEMAR – Setiap anak dikatakan memang pembawa rejeki dalam suatu keluarga. Ternyata, ada weton tertentu yang dipercaya dapat membuat anak sebagai pembawa rejeki di keluarga.
Meskipun rejeki adalah misteri, namun masyarakat Jawa tetap kerap kali memprediksinya dengan weton atau hari kelahiran.
Dalam primbon Jawa, weton-weton ini dapat mempengaruhi nasib dan karakter seseorang.
Dari sekian banyak weton, dipercaya ada weton-weton tertentu yang menjadi anak pembawa rejeki bagi keluarganya.
Dikutip Kabar Joglosemar.com dari berbagai sumber, berikut ini merupakan weton anak pembawa rejeki yang mendatangkan banyak berkah pada keluarga:
1.Selasa Pahing
Anak yang lahir dengan neptu berjumlah 12 ini juga berada di bawah naungan waseso segoro. Maka ia pun akan membawa rejeki dan berkah bagi kedua orang tua.
Baca Juga: BLT Dana Desa Disalurkan Hingga Akhir Tahun 2021, Simak Syarat dan Cara Mendapat BLT Dana Desa
2.Minggu Wage
Jumlah neptu dari weton ini adalah 9 dan termasuk ke dalam waseso segoro. Maknanya adlaah pembawa rejeki. Oleh sebab itu pemilik dari weton ini akan membawa rejeki dan keberuntungan untuk orang tua.
3.Senin Wage
Anak yang lahir dari weton ini memiliki jumlah neptu 8, dan termasuk dalam golongan tunggak semi.
Anak yang lahir dalam tunggak semi biasanya akan membawa banyak rejeki untuk dirinya sendiri bahkan kedua orang tuanya. Hal ini karena selalu saja ada rejeki yang diterimanya.
Baca Juga: Warganet Berharap Masalah Kaesang-Felicia Segera Diselesaikan Baik-baik
4.Senin Pon
Jumlah neptunya adalah 11 dan juga termasuk ke dalam waseso segoro. Waseso segoro sendiri artinya akan mempunya rejeki yang luas seperti Samudra dan akan terus mengalir bahkan untuk kedua orang tua.
Demikianlah empat weton yang dipercaya sebagai weton anak pembawa rejeki. Namun, jangan terlalu percaya karena bagaimanapun primbon jawa hanya ilmu yang dibuat oleh manusia.
Baca Juga: Ini Dia 6 Jenis Harta yang Harus Dimasukkan Dalam SPT Tahunan
Sejatinya, nasib dan rejeki seseorang sudah ditentukan oleh Yang Mahakuasa dan tidak sama meski wetonnya sama.***
