- Alibaba
Alibaba memiliki beberapa aplikasi yang tentunya berpotensi untuk dilarang di AS seperti AliExpress, yaitu aplikasi belanja online.
Baca Juga: Intip Harga dan Spesifikasi HP Oppo Reno4 Pro
Perkembangan itu terjadi setelah Trump mengeluarkan perintah eksekutif pada 14 Agustus, yang mengharuskan ByteDance untuk melepaskan kepentingannya dalam operasi aplikasi berbagi video TikTok di AS dalam waktu 90 hari.
- Tencent
Seperti yang dilansir oleh Essentially Sports, langkah Presiden AS Donald Trump baru-baru ini untuk melarang bisnis raksasa Cina, yaitu Tencent Holdings telah mengguncang pasar global.
Menurut arahannya, jika operasi WeChat di AS tidak dijual ke perusahaan AS pada September, itu akan dilarang di negara tersebut.
Pengumuman ini menyebabkan saham Tencent turun sebanyak 10%. Namun larangan Tencent ini juga terbukti menjadi ancaman bagi industri game di AS. Ini terutama menyangkut game seperti Fortnite, League of Legends, Valorant, dan PUBG mobile.
Baca Juga: Pemkab Sleman Siapkan Konsep KBM Tatap Muka
- Huawei
Dikatakan bahwa keputusan ini diambil karena masalah keamanan nasional. Departemen Perdagangan AS juga menambahkan Huawei ke Daftar Entitas, yang melarang perusahaan di Amerika Serikat berbisnis dengannya.