Muncul Rumor Huawei Hapus Tencent dari App Store, Ini Alasannya

- 1 Januari 2021, 19:03 WIB
Gedung Huawei
Gedung Huawei / /Dok. Huawei

KABAR JOGLOSEMAR - Huawei Technologies Co, perusahaan peralatan telekomunikasi terbesar di dunia dirumorkan menghapus game Tencent Holdings dari app store milik mereka.

Langkah ini dilakukan tepat di hari pertama tahun baru, Jumat, 1 Januari 2021 setelah perselisihan mengenai perjanjian promosi.

Pada Jumat, pengguna Huawei tidak dapat mengunduh game Tencent dari Huawei AppGallery, termasuk game seluler paling terkenal Honor of Kings.

Akan tetapi bagi pengguna yang sudah mengunduh Tencent dan menginstal sejumlah game masih bisa mengaksesnya.

"Tencent Games secara sepihak membuat perubahan signifikan pada kerja sama antara kedua pihak ... mengakibatkan hambatan besar untuk kerja sama yang berkelanjutan," kata pemberitahuan resmi yang diposting di komunitas game Huawei seperti dikutip Kabar Joglosemar dari South China Morning Post.

Baca Juga: Sangat Mudah, Ini Cara Merawat Tanaman Hias Blue Star Fern

"Setelah evaluasi yang cermat oleh tim hukum kami, kami harus mematuhi permintaan sepihak yang relevan dari Tencent untuk menghentikan kerja sama dan menghapus game Tencent dari Huawei AppGallery," lanjut pernyataan itu.

Menurut hasil yang diumumkan pada bulan November, pada kuartal September, pendapatan dari bisnis game online Tencent tumbuh 45 persen dari tahun ke tahun, tercepat sejak kuartal ketiga 2017.

Pemberitahuan yang diposting di komunitas game Tencent mengatakan aplikasi game tiba-tiba dihapus pada tengah malam karena tidak diperpanjangnya Perjanjian Proyek Promosi Game Seluler antara kedua pihak.

Pemberitahuan itu juga mengatakan Tencent secara aktif berkomunikasi dan bernegosiasi dengan Huawei dan berharap untuk mengembalikan aplikasi game secepat mungkin.

Baca Juga: Cara Mudah Download Game PUBG LITE PC, Cepat dan Tanpa Ribet

Meski sudah beredar rumor itu, baik Huawei dan Tencent masih belum menanggapi berkomentar.

Pada bulan Agustus, perselisihan serupa terjadi di AS ketika Apple dan Google menghapus Fortnite Epic Games dari toko aplikasi mereka karena melanggar pedoman pembayaran dalam aplikasi.

Hal itu mendorong Epic untuk mengajukan tuntutan hukum federal yang menantang aturan tersebut.

Kemudian pada bulan September, Post melaporkan bahwa dua game China yang sangat dinanti, Lilith Games ’Rise of Kingdoms dan miHoYo’s Genshin Impact, tidak dapat mencapai kesepakatan dengan toko aplikasi termasuk yang dari Huawei dan Xiaomi.

Baca Juga: Deretan Film Korea Terbaru Tayang 2021, Ada yang Dibintangi Sehun EXO

Hal tersebut disebabkan lantaran ketidaksepakatan mengenai pembagian pendapatan.

Sebelumnya sangat jarang raksasa teknologi China mengumbar masalah di depan umum karena perselisihan semacam itu lebih sering diselesaikan secara tertutup.

Tencent mengatakan pada November bahwa Honor of Kings menjadi game pertama di platform apa pun yang memiliki rata-rata lebih dari 100 juta pengguna aktif harian.

Meski begitu, perselisihan Huawei-Tencent tampaknya tidak terlalu mengkhawatirkan pengguna game.

Baca Juga: Turki Kembangkan Alat Tes Corona 99 Persen Akurat, Hanya 10 Detik

“Saya pikir ini hanya sementara,” kata Alice Shao, pengguna Huawei dan penggemar Honor of Kings.

"Kami menggunakan toko aplikasi yang berbeda, karena terkadang toko aplikasi Huawei tidak memiliki aplikasi yang ingin saya gunakan, jadi Anda juga dapat mengunduh Honor of Kings di tempat lain," pungkasnya. ***

Editor: Michael L W

Sumber: South China Morning Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x