KABAR JOGLOSEMAR - Pemerintah sudah memberikan kuota internet gratis untuk proses belajar daring di bulan September 2021. Pemberian kuota internet Kemdikbud Ristek ini berakhir tepat pada hari ini, 15 September 2021.
Bantuan ini diberikan pada tanggal 11-15 setiap bulannya. Tidak hanya bulan September saja tetapi masih berlangsung pada Oktober dan November 2021.
Segera cek besaran bantuan yang diberikan di berbagai operator ada Telkomsel, Smartfren, Indosat, XL/Axis maupun Tri.
Proses penyaluran bantuan ini langsung ke nomor handphone siswa maupun pendidik yang telah didaftarkan setiap bulannya.
Perhatikan ada cara mengecek bantuan kuota internet gratis dari Kemdikbud Ristek. Namun, besaran kuota yang didapatkan ini menyesuaikan tingkat jenjang pendidikan yang tengah ditempuh.
Berikut rincian besaran bantuan kuota internet periode September-November 2021:
- Peserta didik jenjang PAUD: 7 GB/ bulan
- Peserta didik jenjang pendidikan dasar dan menegah: 10 GB/ bulan
Baca Juga: Jadwal Konser Online BTS Permission to Dance, Catat Tanggalnya!
- Pendidik jenjang PAUD, pendidikan dasar dan menengah: 12 GB/ bulan
- Dosen dan mahasiswa: 15 GB/ bulan
Cek kuota internet gratis Kemendikbud bagi operator Indosat bisa lewat aplikasi MyIM3. Selanjutnya pilih menu 'data'. Bisa juga lewat panggilan *123*075# lalu pilih 'Status dan Cek Kuota'.
Bagi pengguna Smartfren dapat melakukan pengecekan melalui aplikasi My Smartfren dan pilih 'Paket Saya'.
Pengguna operator Telkomsel pengecekan kuota melalui panggilan ke *888# lalu pilih 'Cek Pulsa dan Kuota'. Setelah itu pilih menu 'Kuota'. Bisa juga menggunakan aplikasi myTelkomsel.
Baca Juga: Deretan Manfaat Konsumsi Buah Naga untuk Kecantikan Hingga Penuhi Zat Besi Ibu Hamil
Sedangkan, pengguna operator TRI cek kuota dengan panggilan ke *123*10*3#. Bisa juga kirim SMS ke 234 dengan mengetik 'INFO KUOTA'.
Sedangkan pengguna operator XL dan Axis dapat cek lewat panggilan ke *123*7*1# lalu pilih menu 'Cek Kuota’.
Bagi para siswa dan pendidik yang belum mendapatkan bantuan kuota internet belajar pada September 2021, dapat melapor kepada instansi sekolah ataupun kampus agar nantinya didaftarkan sebagai penerima.***