Hal ini justru membuat Quartararo tertekan walaupun tetap merasa wajar.
"Ya, saya pikir itu menambah tekanan bagi saya, saya pikir itu sesuatu yang normal," Curhat Quartararo, dikutip KabarJoglosemar.com dari Autosport, Minggu 11 Juli 2021.
Quartararo kembali Curhat bahwa dirinya kini merasa ditekan oleh publik gara-gara dianggap menjadi penerus Valentino Rossi.
Baca Juga: Marc Marquez Soroti Masa Depan Vinales Usai Hengkang dari Yamaha
"Saya pikir saya memiliki tekanan sepanjang hidup saya dan saat ini. Dan tanggung jawabnya sangat besar." lanjut Quartararo.
Meski sempat curhat, Quartararo tetap yakin bahwa dirinya mampu tampil baik bersama tim Yamaha.
Quartararo mengaku senang bekerja dengan tim Yamaha serta merasa mempunyai ikatan kuat dengan tim asal Jepang itu.
"Saya pikir saya melakukan pekerjaan yang sangat hebat dan saya merasa tim (Yamaha) senang dengan saya, suasana di dalam tim sangat baik," ucapnya. ***