Resmi Hengkang, Sederet Kenangan Unik Ini Tidak Akan Pernah Dilupakan dari Sergio Ramos Selama Berkostum Real

17 Juni 2021, 06:36 WIB
Sergio Ramos resmi mengakhiri masa baktinya di Real Madrid selama 16 tahun /Instagram/@sergioramos

KABAR JOGLOSEMAR – Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, resmi hengkang dari Santiago Bernabeu setelah negosiasi perpanjangan kontraknya tidak menemui titik temu.

Rencana, pemain bertahan berusia 35 tahun tersebut akan menyampaikan salam perpisahannya melalui konferensi pers yang diadakan secara virtual.

Selain itu, Real Madrid juga akan mengadakan perpisahan dan penghormatan kepada sosok kapten yang telah 16 tahun mengabdi bagi klub asal kota Madrid tersebut.

Dikenal sebagai sosok pemain yang ‘nyentrik’, Sergio Ramos selalu memiliki cerita dan sederet aksi yang akan selalu membekas di ingatan para penggemar sepakbola.

Baca Juga: Resmi Hengkang dari Real Madrid, Berikut Rekor yang Berhasil Dicatat Sergio Ramos Selama 16 Tahun Mengabdi

Berikut sederet kenangan dan momen yang tidak akan pernah dilupakan dari Sergio Ramos semasa ia berkostum Real Madrid selama 16 tahun :

  1. Menerima empat kartu merah saat musim debutnya, dan koleksi 26 kartu merah semasa membela Real Madrid

Sosok ‘nyentrik’ Sergio Ramos ternyata sudah mulai timbul semasa ia menjalani debutnya di Real Madrid.

Saat kedatangannya dari Sevilla, Sergio Ramos mengoleksi empat kartu merah saat menjalani musim debutnya bersama Real Madrid pada musim 2005 dan 2006.

Dan uniknya, semua kartu yang ia terima selalu merah. Kartu merah ini ia dapat setelah mendapatkan dua kartu kuning, satu untuk tekel berbahaya, satu untuk berkelahi dengan pemain pengganti klub lawan, dan satu untuk handball.

Hingga ia pergi dari Real Madrid, mantan pemain Sevilla tersebut telah mengoleksi 26 kartu merah selama karirnya.

Baca Juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Grobogan Jateng Capai 2.803 Persen, Satgas Minta Desa Lainnya Lakukan Ini

  1. Selalu incar Lionel Messi di setiapEl Clasico

Penyerang timnas Argentina dan Barcelona, Lionel Messi, rupanya tak luput dari kegarangan Sergio Ramos.

Hal ini bermula ketika El Clasico pada tahun 2010, di mana saat itu Barcelona berhasil membantai Real Madrid dengan skor 5-0.

Permainan dengan tensi tinggi ini membuat Sergio Ramos naik darah. Di masa injury time, Sergio Ramos melakukan tekel keras kepada bintang Barcelona tersebut yang membuatnya bertengkar dengan Carles Puyol hingga keduanya mendapatkan kartu merah.

Momen nyentrik lainnya saat El Clasico tahun 2017. Saat itu, Sergio Ramos mengerjai Lionel Messi dengan berpura-pura memberikan bola kepadanya. Bola yang sempat dikira Lionel Messi akan diberikan kepadanya justru dilempar jauh oleh Ramos.

Pada El Clasico tahun 2019 yang diselenggarakan di Bernabeu, Sergio Ramos kembali ‘nyentrik´dengan menyikut mulut Lionel Messi. Untungnya, kelakuan Sergio Ramos tersebut lolos dari pandangan wasit.

Baca Juga: Pengguna Narkoba Tidak Akan Dipenjara Jika Lakukan Hal Ini

  1. Membuat Mohamed Salah cedera dan Loris Karius gegar otak saat final Liga Champions 2018

Momen ini terjadi saat Real Madrid menghadapi Liverpool pada final Liga Champions 2018 di Kiev, Ukraina.

Saat itu, Sergio Ramos membuat Mohamed Salah cedera dalam sebuah perebutan bola. Ramos yang menjatuhkan Salah sembari menjepit tangan kanannya membuat Salah mengalami cedera bahu dan harus ditarik keluar di babak pertama.

Selain itu, kiper Liverpool saat itu, Loris Karius, juga menjadi korban keberingasan bek asal Spanyol tersebut. Loris Karius mengalami benturan kepala dengan Sergio Ramos pada menit ke-48. Saat itu, tidak ada pertolongan medis yang datang.

Hal ini mempengaruhi permainan Loris Karius yang melakukan blunder sebanyak dua kali, sehingga Real Madrid berhasil memenangkan final Liga Champions dengan skor 3-1.

  1. Menjatuhkan trofi Copa Del Rey hingga terlindas bus

Kejadian ini terjadi pada tahun 2011, saat Real Madrid berhasil mengalahkan Barcelona pada final Copa Del Rey dengan skor 1-0.

Saat perarakan piala tersebut, Sergio Ramos tanpa sengaja menjatuhkan piala yang ia pegang hingga jatuh ke bawah bus.

Baca Juga: Kapan Bansos Rp300 Ribu Juni 2021 Cair? Cek Jadwal BST Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id

Meski Ramos sempat memberikan tanda kepada supir bus untuk berhenti, tetapi bus tersebut tetap jalan hingga akhirnya melindas piala tersebut dengan roda depan kanannya.

Untungnya, piala tersebut berhasil ditemukan, meski sudah dalam keadaan penyok.

  1. Hubungan ‘Cinta tapi benci’-nya dengan Gerard Pique

Sergio Ramos dan Pique mengakui bahwa mereka saling menghormati satu sama lain dan mengesampingkan rivalitas saat bermain untuk timnas Spanyol.

Tetapi di El Clasico? Lain cerita.

Ramos dan Pique kerap kali terlibat dalam adu argumen maupun saling ejek ketika El Clasico.

Baca Juga: Viral Suami Pamer Foto Istri, Dibungkus Kain Bak Mumi, Publik Menduga Fetish

Salah satunya adalah saat El Clasico tahun 2017 lalu. Pique menyindir Real Madrid dengan mengatakan bahwa klub tersebut adalah klub terburuk yang pernah ia hadapi.

Namun, Ramos menanggapi hal itu dengan santai. Ramos mengatakan bahwa yang terpenting dari sepak bola adalah hasil akhir, bukan saat pertandingan berlangsung.

Meski begitu, Pique pernah memasang badan saat Ramos dicemooh oleh fans Barcelona pada El Clasico 2019. Melihat hal itu, Pique segera meminta fans Barca untuk berhenti dengan melambaikan tangan dan jarinya. ***

Editor: Galih Wijaya

Sumber: Give Me Sport

Tags

Terkini

Terpopuler