KABAR JOGLOSEMAR – Memikirkan sesuatu secara berlebihan, atau sering dikenal dengan istilah kerennya ‘overthinking’ sering menghalangi seseorang untuk beraktivitas.
Terkadang, sifat ini muncul karena beberapa kisah yang menyisakan trauma yang mendalam, misalnya putus cinta, ditolak kerja, mendapatkan perlakuan bullying, dan lain sebagainya.
Seseorang dapat dikatakan mengalami overthinking apabila selalu terganggu dengan pikiran-pikiran yang terkadang sebenarnya tidak terlalu berat, dan mengkhawatirkan sesuatu menjadi berlebihan.
Namun, orang-orang yang benar-benar berjuang untuk menghilangkan overthinking cenderung mengalami “ruminasi”, membahas kejadian-kejadian yang telah terjadi.
Orang yang seperti ini cenderung akan mengalami kekhawatiran yang besar mengenai masa depan. Seringkali, kekhawatiran dapat membantu kita untuk maju.
Baca Juga: BCL Posting Foto Isolasi Covid-19, Jerinx: Jangan Kau Jadikan Bali Kambing Hitam!
Namun apabila kekhawatiran ini tidak menghasilkan pergerakan apapun untuk mengubah rasa overthinking tersebut, maka hal ini dapat dikategorikan sebagai overthinking. Karena, orang-orang yang mengalami overthinking cenderung pasif dibanding aktif.
Lalu bagaimana cara menghilangkan rasa overthinking tersebut?
Berikut hal-hal sederhana ini dapat membantumu mengatasi overthinking :
- Kesadaran merupakan awal dari perubahan
Sebelum Kamu mulai mengatasi overthinking, kesadaran adalah hal yang utama dibanding semuanya. Belajarlah untuk mulai menyadari sesuatu agar Kamu cepat memikirkan langkah selanjutnya yang kamu pikirkan.